Page 15 - Produk kliping final

028. Primage, Aris. (2020, Oktober 26). Silat Sunua Warisan Leluhur yang Harus
Dijaga : pagar diri berlandaskan nilai islami . Padang Ekspres, h. 15&16

Silat sunua adalah silat tertua di Sumatera Barat. Silat ini dikenal dengan
silatnya para kiai (ulama). Silat sunua diperkenalkan oleh tokoh ulama
bernama Syekh Burhanuddin. Silat sunua diperkenalkan pada masyarakat
Minangkabau sebagai jalan untuk menyebarkan agama Islam. Ada nilai-nilai
keislaman yang terkandung dalamnya salah satu ajarannya ialah silat sunua
dipelajari hanya untuk menjaga diri atau tidak diperkenankan untuk menyerang
namun selalu menunggu serangan dari lawannya.

Kata kunci: Silat sunua, Islam

029. Puteri, Titin Nofita Handa. (2020, November 8). Urgensi Pendataan Rumah
Gadang di Sumbar. Padang Ekspres, h. 2

Rumah gadang atau rumah bagonjong merupakan istilah terhadap bagunan
tradisional khas Minangkabau yang terkenal dengan bentuk atap yang
melengkung runcing seperti tanduk kerbau. Namun, pada masa ini keberadaan
rumah gadang semakin berkurang baik kualitas maupun kuantitasnya.
Sehingga pendataan rumah gadang penting dilakukan agar dapat menjaga
budaya yang kian tergerus zaman. Pendokumentasian dan penyusunan data
mulai dari lokasi, historisnya, suku, status tanah, konstruksi rumah gadang,
denah keletakan, foto dan lain-lain. Dengan mengetahui informasi rumah
gadang dari hasil pendataan nantinya bisa teridentifikasi dan termonitor secara
baik kualitas maupun kauntitas setiap tahunnya.

Kata kunci: Rumah gadang, urgensi

030. Vesky, Fajar R. (2020, November 17). Melihat Pasar Ekonomi Kreatif di
Pinggir Batang Agam Payakumbuh : ada randai dan gamaik, gratis
kuliner khas daerah. Padang Ekspres, h. 12

Pasar ekonomi kreatif 2020 adalah ajang promosi seni, budaya dan kuliner
daerah yang digelar Dinas Pariwisata Sumatera Barat bersama MPSB
(Masyarakat Peduli Seni dan Budaya) Kota Payakumbuh. Selain randai
pengunjung juga akan dihibur dengan gamaik dan seni tardisi Luak
Limopuluah lainnya. Pasar ekonomi kreatif ini dilaksanakan hanya setiap
malam jumat, sabtu dan minggu. Pada kegiatan ini juga menyajikan berbagai
kuliner khas dari 10 Nagari di Payakumbuh. Kegiatan ini diwujudkan sebagai
langkah untuk membuat kebudayaan Minang tetap eksis dan tidak ditelan
zaman.

Kata kunci: Randai, pasar, kuliner