Page 52 - Bahasa_Indonesia
P. 52

Bahasa Indonesia| 44



                  dihubungkan  secara  subordinatif,  klausa  2)  dan  3)

                  dihubungkan secara koordinatif. Perhatikan bagan berikut!
                   S     P      O     K (Sebab)
                   Klausa 1           Klausa 2    Klausa 3
                   Contoh lain:

               b) Kakek  mengeluarkan  dompetnya,  lalu  mengambil  uang
                  selembar ribuan untuk membayar ongkos becak.

                  Kalimat tersebut terdiri dari tiga buah klausa, yakni 1) kakek

                  mengeluarkan  dompetnya,  2)  (kakek)  mengambil  uang
                  selembar  ribuan,  dan  3)  (kakek)  membayar  ongkos  becak.

                  Klausa  pertama  dan  klausa  kedua  dihubungkan  secara

                  koordinatif dengan bantuan konjungsi lalu; klausa kedua dan
                  klausa  ketiga  dihubungkan  secara  subordinatif  dengan

                  menggunakan konjungsi untuk. Bagannya adalah:
                   S     P    O     S      P      O      K (tujuan)
                   Klausa 1         Klausa 2             Klausa 3
               Dalam  praktik  berbahasa,  lebih-lebih  pada  bahasa  tulis,

          penggunaan  kalimat  kompleks  ini  sangat  umum;  apalagi  dalam

          karangan yang bersifat keilmuan. Jumlah klausa yang digunakan pun
          dalam satu kalimat bukan hanya dua atau tiga buah, melainkan bisa

          lebih dari itu. Perhatikan contoh kalimat berikut :
   47   48   49   50   51   52   53   54   55   56   57