Page 229 - EBOOK_100 Tokoh Yang Mengubah Indonesia
P. 229

Agung  (Saikoo Hooin),  dan  anggota  Panitia  Hukum
         Adat dan Tata Negara.  Ia turut mempersiapkan ke­
         merdekaan  Indonesia,  khususnya  meletakkan  pon­
         dasi dalam aspek hukum.
             Setelah  proklamasi, Soepomo  diangkat  menjadi
         Menteri Kehakiman pertama Republik Indonesia (19
         Agustus  1945-14  November  1945),  dan  Menteri
        .  Kehakiman  RIS  (20  Desember  1949-6  September
         1950), anggota Komite Nasional Indonesia Pusat (25
         November  1945),  dan  anggota  Panitia Reorganisasi
         Tentara  Republik  Indonesia  (Des ember  1946-Mei
         1947).  Pakar  hukum adat ini pernah pula menjabat
         sebagai  pemimpin  Lembaga  Pembina an  Hukum
         Nasional  (Maret  1958),  dan  anggota  Panitia  Negara
         Urusan  Konstitusi  (Agustus  1958).
             Dalam misi diplomatis, Soepomo terlibat aktif se­
         bagai anggota delegasi perundingan Renville (1948),
         perundingan  Roem-Roeyen  (Mei  1949),  Konferensi
         Meja  Bundar  (Agustus  1949),  dan  anggota  delegasi
         RI ke Sidang  Umum ke-5  PBB di Lake Success  (No­
         vember 1950), anggota delegasi RI ke konferensi per­
         damaian  dengan  J epang  yang  berlangsung  di San
         Fransisco (Agustus 1951), dan penasihat delegasi  RI
         ke Sidang  Umum PBB  di Paris (November  1951).  Ia
         juga  pernah  menjadi  Duta  Besar Istimewa  dan ber­
         kuasa penuh di Belanda  Uuli 1951), dan  duta besar
         RI di  Lebanon  (15 April 1954).
             Di kampus, ia mengawali karir sebagai dosen da­
         lam mata kuliah hukum adat pada Rechtshogeschool
         (1 Juli 1939),  di  Bestuursacademie di Jakarta  (1 Sep­
         tember 1939),  guru  besar luar biasa  pada Rechtsho­
         geschool (6 Januari 1941), dan diangkat sebagai guru

         212
   224   225   226   227   228   229   230   231   232   233   234