Page 23 - EBOOK_Struktur Bahasa Jawa di Perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Timur Bagian Utara
P. 23
12
Oleh karena alasan praktis, sirnbol /th, dh, q,.ny, ng/ digunakan seb!lgai
pengganti /t, d, ?, 'ii, 9/ dalam IPA (JnternationalPhoneticsAssociantion)
b. Deskripsi Fonem Konsonan
Dalam bahasa Jawa dialek Rembang terdapat 21 konsonan masing-
masrn:; k'-1nsonan dideskripsikan menurut:
a) .;m1 artUmlasi ketika masing-masing konsonan itu dihasilkan, yang di-
·
>: nn artikulasi hambat, geser, nasal, lateral, getar, atau semi vokal;
r ) titik a1': :rnlasi ketika masing-masing konsonan itu dihasilkan, yaitu arti-
kulasi 1 •. ,'.>ial. dental, alveolar, palatal, velar, a tau glotal;
c.) p•Jsisi odamrt suara ketika masing-masing konsonan itu dihasilkan, yaitu
dalam kcad;;an bergetar, yang disebut bersuara atau dalam keadaan tidak
bcrgetar. yang disebut posisi tansuar<t.
Dengan demikian, masing-masing konsonan dalam bahasa Jawa dialek
Reinbang dapat dideskripsikan sebagai berikut:
/pf konsonan hambat-labial tansuara,
/b/ konsonan hambat-labial bersuara
/t/ konsonan hambat-dental tansuara,
/d/ konsonan hambat-dental bersuara,
/th/ konsonan hambat-alveolar tansuara,
/dh/ konsonan hambat-alveolar bersuara,
/cf konsonan hambat-palatal tansuara,
/j/ konsonan hambat-palatal bersuara,
/k/ konsonan hambat-velar tansuara,
/g/ konsonan hambat-velar bersuara,
/q/ konsonan geser-glotal tansuara,
/sf k.onsonan geser-alveolar tansuara,
/hf i<:onsonan geser-glotal tansuara,
/ml konsonan nasal-labial bersuara,
/n/ konsonan nasal-alveolar bersuara,
/ny/ konsonan nasal-palatal bersuara,
/ng/ konsonan nasal-velar bersuara,
/l/ konsonan lateral-alveolar bersuara,
/r/ konsonan getar-alveolar bersuara,
/w/ konsonan semi vokal-labial bersuara, dan
;y/ konsonan semi vokal-palatal bersuara.