Page 18 - eBook
P. 18

a.    Nutrisi

                             Semua  makhluk  hidup,  termasuk  tumbuhan,  memerlukan  nutrisi  untuk
                        kelangsungan  hidupnya.  Nutrisi  atau  zat-zat  makanan  tersebut  diperlukan  sebagai

                        sumber energi dan sebagai penyusun komponen-komponen sel bagi pertumbuhan dan
                        perkembangan tumbuhan. Nutrisi dapat dibedakan menjadi dua, yaitu unsur makro

                        (makronutrisi) dan unsur mikro (mikronutrisi).

                             Unsur makro (yaitu, unsur yang diperlukan tumbuhan dalam jumlah banyak),
                        antara lain karbon, hidrogen, oksigen, nitrogen, sulfur, fosfor, potasium (kalium),

                        dan magnesium. Unsur mikro (yaitu, unsur yang diperlukan tumbuhan dalam jumlah
                        sedikit) terdiri atas besi, tembaga, seng, mangan, kobalt, natrium, boron, klor, dan

                        molibdenum.  Semua  unsur  tersebut  harus  selalu  tersedia,  meskipurn  diperlukan

                        hanya dalam jumlah sedikit. Apabila suatu unsur tidak dapat tercukupi, tanaman akan
                        mengalami defisiensi. Defisiensi suatu unsur akan menyebabkan pertumbuhan dan

                        perkembangan tanaman terganggu.
                             Gejala yang mungkin timbul akibat defisiensi unsur hara adalah sebagai berikut.

                        1).   Defisiensi nitrogen menyebabkan tumbuhan tumbuh jelek dan berwana hijau
                             muda. Permukaan daun bagian bawah berwarna kuning atau cokelat muda dan

                             batang pendek serta kurus

                        2).   Defisiensi  potasium  (kalium)  menyebabkan  tumbuhan  memiliki  tunas  yang
                             kecil dan ujung-ujung daun mudanya mati. Daun yang lebih tua memperlihatkan

                             gejala klorosis dengan ujung pinggirnya mengering dan berwarna kecokelatan.
                             Pada pinggir daun biasanya terdapat banyak bercak cokelat

                        3).   Defisiensi fosfor menyebabkan tumbuhan tumbuh jelek dengan daun berwarna

                             hijau  kebiruan.  Bagian  bawah  daun  kadang  berwarna  seperti  karat  dengan
                             bercak ungu atau cokelat

                        4).   Defisiensi magnesium akan menunjukkan gejala klorosis (daun tidak berwarna
                             hijau karena kekurangan klorofil). Hal itu terjadi karena magnesium diperlukan

                             untuk pembentukan klorofil.

                        5).   Defisiensi  besi  menyebutkan  daun  muda  mengalami  klorosis  parah,  Tetapi
                             tulang daun utamanya tetap hijau seperti biasa. Kadang-kadang muncul bercak

                             cokelat. Sebagian atau keseluruhan daun mungkin mati.
                        6).    Defisiensi seng menyebabkan terjadinya gejala klorosis antarpertulangan daun

                             yang  akhirnya  menyebabkan  nekrosis  (jaringannya  berwarna  gelap)  dan
                             menghasilkan pigmentasi ungu. Jumlah daun sedikit dan bentuknya mengecil,


                  18 | P e r t u m b u h a n   d a n   P e r k e m b a n g a n   p a d a   M a k h l u k   H i d u p
   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23