Page 109 - Modul Pencemaran Air, Tanah, Udara, dan Fisik
P. 109
Modul Pencemaran Air, Tanah, Udara, dan Fisik
5. Menjelaskan Cara pengendalian pencemaran udara dalam ruang.
II. Pengertian Pencemaran Udara Dalam Ruang.
Istilah Indoor air biasanyua digunakan untuk lingkungan dalam Gedung nonindustri seperti
perkantoran, Gedung umum (sekolah, rumah sakit) dan sebagaianya (Sumantri, 2015). Polusi
udara dalam ruangan (Indoor Air Pollution) adalah degradasi kualitas udara dalam ruangan oleh
bahan kimia berbahaya dan bahan lainnya dan dapat berakibat 10 kali lebih buruk dibandingkan
dengan pencemaran udara luar ruang (Kankaria, Nongkynrih and Gupta, 2014). Polusi udara dalam
ruangan mengacu pada bahan kimia beracun, biologis, dan kontaminan fisik yang dapat ditemukan
di kehidupan sehari-hari seperti di dalam rumah, sekolah, dan tempat kerja (Koranteng and Darko,
2013). Jadi, Polusi Udara dalam Ruang (Indoor Air Pollution) adalah degradasi kualitas udara
akibat bahan kimia beracun, biologis, dan fisik di suatu ruangan yang dapat ditemukan dalam
kehidupan sehari-hari seperti pada rumah, dan tempat kerja.
III. Sumber Pencemaran Udara dalam Ruangan
Terdapat beberapa sumber pencemaran udara dalam ruang atau indoor air pollution sources
menurut EPA (United States Environmental Protection Agency) yaitu (EPA, 2017) :
a. Peralatan pembakaran bahan bakar
b. Produk tembakau
c. Bahan bangunan dan perabotan beragam seperti:
• Peralatan bangunan yang mengandung asbes
• Lantai, pelapis atau karpet yang baru dipasang
• Lemari atau furnitur yang terbuat dari produk kayu tekan
d. Produk untuk pembersihan dan pemeliharaan rumah tangga, perawatan pribadi, atau hobi
e. Sistem pemanas dan pendingin sentral serta perangkat pelembapan
f. Kelembaban berlebih
g. Sumber luar seperti:
• Radon
• Pestisida
• Polusi udara luar ruangan