Page 25 - Desain 5 (1)
P. 25
Contoh Biaya Produksi
Dalam menjalankan proses produksi tentu harus mengetahui apa saja yang termasuk
production cost. Karena biaya tersebut yang akan berpengaruh dan sebagai pelaporan
keuangan perusahaan.
Inilah yang termasuk contoh biaya yang digunakan dalam acuan perhitungan produksi.
1. Biaya Tetap atau fixed Cost
Fixed cost merupakan biaya dengan jumlah tetap serta tidak bergantung pada produksi yang
didapatkan pada periode tertentu. Sebagai contoh, pajak perusahaan, sewa gedung, biaya
administrasi dan sebagainya.
2. Biaya Variabel atau Variable Cost
Biaya variabel ini besarnya bisa berubah-ubah disesuaikan dengan hasil produksi. Dalam
artian hasil produksi yang semakin besar maka biaya variabel juga akan semakin besar.
Seperti, upah bagi pekerja, biaya bahan baku yang digunakan sesuai dengan jumlah
produksi.
3. Biaya Total atau Total Cost
Pada periode tertentu sebuah perusahaan menghasilkan barang jadi. Maka total dari biaya
tetap dan biaya variabel yang digunakan perusahaan tersebut dihitung sebagai besarnya
production cost, inilah biaya total.
4. Biaya Rata-rata atau Average Cost
Adanya production cost per unit yang dihasilkan oleh perusahaan yang mengasilkan barang
produksi dalam jumlah banyak dan average cost ini dihitung melalui pembagian total biaya
dengan jumlah produksi yang dihasilkan di perusahaan.
5. Marginal Cost
Biaya marginal merupakan biaya tambahan yang dibutuhkan dalam menghasilkan unit
barang yang sudah jadi. Marginal cost yang muncul saat adanya perluasan produksi pada
saat akan menambah jumlah barang yang dihasilkan.
Itulah beberapa contoh production cost yang ada serta berpengaruh pada pelaporan
keuangan. Berikut inilah rumusnya perhitungan production cost :
material biaya bersifat langsung + biaya untuk tenaga kerja langsung +
overhead pabrik + biaya tenaga kerja tak langsung
Setelah mengetahui contoh production cost dan rumusnya, berikutnya adalah mengetahu
bagaimana cara dalam perhitungan biaya produksi tersebut.