Page 40 - @BIP
P. 40

Page  21



                      adalah:     1)   budaya    adalah     sejenis    warisan     sosial   dan    bukan

                      biologis;     2)   budaya     dibagikan      oleh    seluruh    komunitas      dan
                       bukan  milik  person;  3)  budaya    adalah atau sistem bermakna

                      simbolis;    dan    4)   budaya     adalah     suatu    sistem    yang    terpadu
                      dimana bagian-bagian integralnya terkait satu sama lain.
                            Budaya suku  Ammatoa  Kajang  berlandaskan pada paham
                      Islam      Patuntung        (penuntun).        Budaya       patuntung        pada

                      hakikatnya         merupakan           pasang        (pesan/aturan)           yang
                      mengharuskan           Tallasa     Kamase-Mase           (Hidup      sederhana).

                      pasang  secara  harfiah  sebagai  pesan,  wasiat,  amanat,  aturan
                      yang    bersifat    lisan   dan   terikat   serta   tidak   terjadi   perubahan
                      sedikitpun.     Pasang     dengan     kata    lain   merupakan      suatu   sistem

                      yang     mengikat       masyarakat       dalam      menjalankan        kehidupan
                      sehari-hari.



























                          Gambar 4. Salah satu budaya  Ammatoa Kajang (a) Tunu
                               Panroli (bakar linggis) untuk menentukan tersangka
                         pelanggaran Pasang misalnya mengambil tanaman di hutan
                          terlarang; dan (b) A'tannung 'lipa le'leng' (bertenun sarung
                              hitam) sebagai pakaian  yang digunakan sehari-hari

                             Pasang merupakan sarat akan pesan yang berisi moral dari

                      leluhur,  yang  berbunyi  Nasikko pau  (seia  sekata),  Abule  sipappa
                      (bersatu  tujuan  bagai  bambu  sebatang),  Alemo  sibatu  (bersatu
                      prinsip   bagai     jeruk   sebiji),   Tallang   sipahua    (tenggelam      sama-
                      sama       terapung),       Manyu      siparappe        (hanyut      sama-sama

                      terdampar),   Lingu   Sipakainga   (lupa   saling  mengingatkan),
   35   36   37   38   39   40   41   42   43   44   45