Page 14 - Bahan Ajar Pengayaan Larutan Buffer
P. 14
F. APLIKASI LARUTAN BUFFER
1) Buffer dalam Darah
Ada beberapa buffer dalam darah yang mempertahankan pH darah
pada pH 7,4. Buffer yang terdapat dalam darah yaitu:
+
-
H CO B H PO HHbO HHb H protein
2
3
4
2
2
+
-
+
+
+
+
2-
B HCO B HPO B HbO 2 - B Hb B protein
3
4
B adalah Na atau K, HHbO adalah oksihemoglobin, HHb adalah
2
hemoglobin, dan H protein adalah protein bebas.
Sistem buffer tersebut menjaga pH pada plasma darah agar berada
pada pH berkisar 7,35 - 7,45. Apabila pH darah > 7,4 akan mengalami
alkalosis, akibatnya terjadi hiperventilasi / bernapas berlebihan, dan
muntah hebat. Sedangkan apabila pH darah < 7,4 akan mengalami
asidosis, akibatnya jantung, ginjal, hati, dan pencernaan akan
terganggu.
2) Buffer Fosfat
Buffer fosfat adalah buffer yang terdapat dalam sel tubuh manusia.
-
2-
Buffer ini terdiri dari ion H PO (asam lemah) dan HPO (basa
2
4
4
konjugasi).
-
Mekanisme kerja buffer ini yaitu jika terdapat ion OH berlebih maka
akan bereaksi dengan asam lemah yang menjadikan basa konjugasi
bertambah, sehingga reaksi kesetimbangan di bawah ini akan bergeser
ke kanan.
-
2-
-
H PO (aq) + OH (aq) HPO (aq) + H O(l)
4
4
2
2
asam
+
Jika terdapat kelebihan H , akan bereaksi dengan basa konjugasi
yang menjadikan asam lemahnya bertambah, sehingga reaksi
kesetimbangan di bawah ini berlangsung ke kanan.
2-
-
+
HPO (aq) + H (aq) H PO (aq)
4
4
2
basa konjugasi
14