Page 116 - Sejarah Tamadun Islam 2
P. 116
102
sejarah tamadun islam 2
Bahasa Persia: Pada tahun 641 Masehi, Islam memasuki Iran yang menyebabkan bahasa ini mempengaruhi literatur yang telah mengambil ajaran-ajaran Islam ke dalam penggubahan prosodi, irama dan puisi epik. Pengaruh bahasa ini dapat ditelusuri dengan adanya cerita-cerita yang disadur dari cerita-cerita berbahasa Persia melalui Bahasa Arab.96
Bahasa Asia Selatan: Bahasa Persia telah menjadi bahasa resmi masyarakat Muslim India sehingga tahun 1835. Pada masa itu, wilayah Utara Barat India, sekarang Pakistan, telah menjadi pusat literatur Islam yang bermula pada abad ke-11 Masehi. Pada era tersebut, Muslim di India telah mengembangkan literatur Islam dalam karya-karya yang membincangkan teologi, filsafat, dan sufi. Pada tempoh beberapa lama, benua kecil India pernah diperintah oleh raja-raja dari Turki. Dengan demikian, terdapat pengaruh bahasa Turki terhadap karya-karya puisi yang ditulis di India. Penggunaan bahasa Urdu, Sindi, Punjabi, Bengali, Kasymir, Pastun dan Baluci digunakan di dalam karya- karya puisi. Penggunaan bahasa Baluci juga dapat ditemukan dalam nyanyian-nyanyian rakyat. Bahasa Urdu pada hari ini dijadikan sebagai bahasa utama dalam literatur di kalangan Muslim di India dan Pakistan.
Penggunaan bahasa Turki dalam literatur klasik berkembang pada abad ke-14 sehingga ke-17, terutama dalam karya- karya literatur yang muncul di daerah Balkan. Syair rakyat popular muncul di tengah-tengah masyarakat di Anatolia dan Rumelia. Beberapa puisi sufi muncul dalam bahasa Turki dalam bentuk lantunan musik sufi.
96 Kathleen Kuiper (Ed), Islamic Art, Literature, and Culture, Britannica Educational Publishing in Association with Rosen Educational Services, 2010, hlm. 46.
1
2
3