Page 15 - PANDUAN PRAKTIKUM KEPERAWATAN MATERNITAS
P. 15
3 ANAMNESA DAN PEMERIKSAAN
FISIK IBU HAMIL
A. ANAMNESA/ WAWANCARA PADA IBU HAMIL
Pengertian:
Anamnesis/ wawancara adalah pertanyaan terarah yang
ditujukan kepada ibu hamil, untuk mengetahui keadaan ibu dan factor
resiko yang dimilikinya.
Tujuan:
Tujuan melakukan wawancara/ anamnesa pada ibu hamil:
mengidentifikasi informasi untuk menentukan risiko yang terkait
dengan ibu hamil.
Hal- hal yang perlu dianamnesa/ diwawancara pada ibu hamil
mmenurut Chapman dan Durham (2010); Pilliterie (2003); Perry, et al.
(2010); Reeder, Griffin, dan Martin (2011); Kinzie dan Gomez (2004);
serta NHS ( 2008) antara lain :
1. Mengidentifikasi informasi yang diperlukan untuk menentukan
risiko tertentu berdasarkan karakteristik sosio demografi
Yang perlu anda tanyakan pada ibu hamil antara lain umur,
gravida (kehamilan)/ paritas (bersalin) ke berapa, alamat, ras/
etnis/ suku asal, agama ibu, status perkawinan, pekerjaan, dan
pendidikan.
Umur perlu ditanyakan pada ibu hamil karena umur sebelum 20
tahun dan lebih 35 tahun merupakan umur yang berisiko tinggi
untuk hamil/ bereproduksi. Status gravid/ status kehamilan
perlu ditanyakan pada ibu hamil karena ibu hamil pertama
(primigravida) dengan ibu hamil yang kedua atau lebih
(multipara) akan berbeda kebutuhan informasi dan
penanganannya. Alamat pun perlu ditanyakan karena lokasi
tempat tinggal akan mempengaruhi lingkungan yang terkait
dengan kesehatan ibu hamil. Ras/ etnis/ suku asal ibu perlu
dikaji karena umumnya setiap daerah memiliki budaya yang
berkaitan dengan perawatan ibu hamil. Agama ibu dikaji karena
Panduan Praktik Laboraturium | 8