Page 154 - Papua dalam arus sejarah bangsa
P. 154

Diponegoro. Saya hanya meneruskan       mobilisasi umum daripada rakyat                            Dan kini, oleh karena Belanda masih
                      naluri Sultan Hasanuddin. Saya hanya    Indonesia untuk membebaskan                                tetap mau melanjutkan kolonialisme di
                      sekedar meneruskan naluri daripada      sama sekali Irian Barat itu daripada                       tanah air Irian Barat, dengan memecah-
                      Ketut Djelantik. Saya hanya meneruskan   cengkeraman imperialis Belanda.                           belah bangsa dan Tanah Air Indonesia,
                      naluri daripada pejuang-pejuang kita di                                                            maka kami perintahkan kepada Rakyat
                      dalam pergerakan nasional kita. Saya    Sekertaris Dewan Pertahanan Nasional,                      Indonesia, juga yang berada di daerah
                      hanya meneruskan naluri daripada        saya minta bahwa di sini naskah                            Irian Barat, untuk melaksanakan Tri-
                      Monsidi yang dibedil mati di Makassar   komando saya ini. Akan saya tanda                          Komando sebagai Berikut:
                      oleh pihak Belanda. Saya meneruskan     tangani naskah komando saya itu di                         I.  Gagalkan Pembentukan “Negara
                      naluri daripada pejuang-pejuang         hadapan saudara-saudara sekalian,                              Boneka Papua” buatan Belanda
                      kita yang sekarang dikubur di Taman     agar supaya dijalankan, dilaksanakan                           Kolonial
                      Pahlawan Semaki.
                                                              oleh segenap rakyat Indonesia.                             II.  Kibarkanlah Sang Merah Putih di
                                                                                                                             Irian Barat Tanah air Indonesia
                      Saya meneruskan naluri daripada         Isi Naskah Tri Komando Rakyat
                      semua pejuang-pejuang Republik                                                                     III.  Bersiap-siaplah untuk mobilisasi
                      Indonesia yang menghias Taman           Sekretaris Dewan Pertahanan Nasional                           umum guna mempertahankan
                      Pahlawan yang terbesar di seluruh       akan membacakan naskah komando                                 kemerdekaan dan kesatuan Tanah
                      wilayah Indonesia. Saya hanya                                                                          Air dan Bangsa.
                      meneruskan naluri daripada rakyat       saya ini, silahkan!                                        Semoga Tuhan Yang maha Esa
                      Indonesia yang sejak daripada dahulu                                                               memberkahi perjuangan kemerdekaan
                      cinta kemerdekaan. Ya, kita cinta       KOMANDO RAKYAT                                             Indonesia.
                      damai, tetapi kita lebih cinta kepada
                      kemerdekaan.                            “Kami, Presiden/Panglima Tertinggi                         Yogyakarta, 19 Desember 1961
                                                              Angkatan Perang Republik Indonesia,                        Presiden / Panglima Tertinggi Angkatan
                      Maka oleh karena itu, hei segenap       dalam rangka politik konfrontasi dengan                    Perang Republik Indonesia
                      rakyat Indonesia, mari sebagai tadi     pihak Belanda untuk membebaskan
                      saya katakan, gagalkan ini usaha pihak   Irian Barat, telah memberikan instruksi                   SOEKARNO
                      Belanda untuk mendirikan “negara        kepada Angkatan Bersenjata untuk
                      Papua”, kibarkan bendera Sang Merah     pada setiap waktu yang kami akan                           Pemimpin Besar Revolusi Indonesia
                      Putih di Irian Barat.                   tetapkan menjalankan tugas-kewajiban                       Panglima Besar Komando Tertinggi
                                                              membebaskan Irian Barat, Tanah Air                         Pembebasan Irian Barat
                      Siap sedia di dalam waktu yang singkat   Indonesia dari belenggu kolonialisme
                      pada komando untuk mengadakan           Belanda.                                                   Sekian Komando saya, terima kasih.



                                                                                                                                                                                                     13
                   1388   P PAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSAAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSA                                                                                 P PAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSAAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSA  1399
                   13
   149   150   151   152   153   154   155   156   157   158   159