Page 21 - Papua dalam arus sejarah bangsa
P. 21
Penelitian genetika, memungkinkan populasi non-Afrika yang berada di timur, yang juga kurang lebihnya gelombang migrasi. Indonesia
para ilmuwan untuk membuat dalam klaster/kelompok variasi Afrika searah dengan pemisahan jenis flora memiliki keragaman etnis dan bahasa
rekonstruksi atau sejenis silsilah baik dalam kromosom Y maupun dan faunanya. Garis ini membantu yang jumlahnya mencapai sekitar
manusia modern di dunia ini, yang DNA mitokondria yang memang memberikan pijakan dasar mengenai 700. Studi genetika terkini, dengan
secara ilmiah menunjukkan bahwa merupakan marka populasi utama. persebaran maupun ciri manusia menggunakan teknologi terbarukan
semua manusia modern itu berasal Kedua marka tersebut dapat digunakan Nusantara di bagian barat dan timur. yaitu Next Generation Sequencing,
dari Afrika. Hal ini mengacu kepada untuk membedakan pengelompokan Wallace (1869) menyimpulkan bahwa memberikan hasil yang baru yaitu
sebuah teori yaitu Out of Africa yang genetika berdasarkan asal benua ada dua ras berbeda yang mendiami hasil yang belum pernah diperoleh
menyatakan bahwa semua manusia (continental origin). Jadi kesimpulan Kepulauan Nusantara, yaitu ras Melayu sebelumnya, bahwa genetika manusia
modern berasal dari Afrika. Spesies kita yang menyatakan bahwa nenek dan ras Papua: “Ras Melayu mendiami Indonesia ternyata merupakan
adalah Homo Sapiens yang memiliki arti moyang manusia berasal dari Afrika hampir seluruh bagian barat kepulauan percampuran dari genetika moyang
”orang bijak”. Penemuan fosil terbaru ini diperoleh dengan membandingkan itu, sedangkan ras Papua mendiami yang berbeda. Persentase genetika
dari Maroko menunjukkan bahwa ciri keragaman genetik populasi di Afrika New Guinea (seluruh Pulau Papua) dan Austronesia lebih dominan di bagian
manusia modern sudah mulai muncul saat ini dengan populasi di luar Afrika. beberapa pulau di dekatnya. Di daerah- barat Indonesia dan secara gradual
sekitar 300.000 tahun yang lalu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa daerah tertentu ditemukan suku-suku menurun ke arah timur. Sebaliknya
Selama 200.000 tahun berikutnya, keragaman genetik di Afrika lebih yang merupakan peralihan dari kedua persentase genetika Papua secara
manusia modern itu, sebagian tetap tinggi daripada di luar Afrika. Daerah ras tersebut. Sulit mengetahui apakah gradual akan meningkat dan dominan
tinggal di Afrika, tetapi sebagian lagi asal, biasanya memiliki genetika yang mereka termasuk salah satu atau di Indonesia sebelah timur. Walaupun
bermigrasi ke luar dari Afrika menuju ke sangat beragam, sebaliknya genetika merupakan campuran dari kedua ras.” demikian, sebenarnya genetika
berbagai penjuru di dunia. Arus migrasi yang homogen menandakan akhir dari Dari sudut genetika, penyebutan “ras” Austronesia akan dapat kita temukan
itu terjadi secara sporadis, mereka sebuah migrasi. ini tidak lagi merupakan istilah yang juga di wilayah Melanesia, demikian
terbagi dalam banyak kelompok, populer. Ahli genetika populasi yaitu pula dapat ditemukan genetika Papua
banyak gelombang, dan banyak rute Populasi manusia yang terdapat Luigi Cavali Sforza (2000), menyatakan di Indonesia bagian barat. Perspektif
perjalanan yang berbeda-beda hingga di Indonesia, secara klasik dapat bahwa pembagian itu adalah suatu genetika memperlihatkan bahwa
akhirnya membentuk populasi-populasi dikelompokkan menjadi dua kelompok usaha yang keliru, karena secara genetika Papua sebagai bagian
baru di seluruh dunia. utama, yaitu kelompok penutur biologis yang ada hanya ada satu ras dari wajah keindonesiaan dan apa
bahasa Austronesia dan kelompok di dunia ini, yaitu ras manusia modern yang terjadi sejak masa lalu adalah
Seluruh riwayat perjalanan nenek penutur bahasa non-Austronesia atau yaitu Homo Sapiens. percampuran genetik, dan bukan
moyang kita ini bisa dilacak Papua. Pemisahan itu digambarkan merupakan pergantian genetik.
menggunakan perhitungan matematis dengan sebuah garis maya yang Kepulauan Nusantara merupakan
dari urutan basa pada DNA populasi. disebut sebagai Garis Wallacea, yang persimpangan jalan kelompok Meskipun terdapat keanekaragaman
Sebagai contoh, pohon kekerabatan memisahkan populasi Nusantara manusia modern “Out of Africa” etnis, namun perbedaan tersebut tidak
manusia dapat memperlihatkan adanya bagian barat dengan Nusantara bagian dan dipengaruhi oleh beberapa mengurangi arti persamaan yang ada
4 4 PAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSAAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSA P PAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSAAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSA 5 5
P