Page 40 - Papua dalam arus sejarah bangsa
P. 40

Papua. Juga ditemukan cukup banyak      Malaysia yang merupakan penutur asal                       basa DNA yaitu Restriction Fragment     gen mitokondria. Moyang utama kita
                      temuan budaya seperti gerabah,          bahasa Austroasiatik.                                      Length Polymorphism (RFLP), memakai     semua mengacu pada Afrika (Gambar
                      manik dan gelang cangkang, tulang                                                                  enzim restriksi yang memotong suatu     1, “a”), sedangkan cabang satunya
                      ikan, babi, maupun anjing yang          Rahim Sama—Out of Africa                                   fragmen DNA di tempat tertentu.         yaitu “b” merupakan moyang dari
                      mengerucut ke ekspansi demografik                                                                  Adanya perubahan basa akan              semua non-Afrika dan sebagian Afrika.
                      yang penting. Walaupun temuan           Kembali pada kisah manusia modern,                         menghasilkan potongan yang dapat        Bahkan dari gambaran filogeografi
                      arkeologi memperlihatkan populasi       para ilmuwan genetika maupun                               digunakan untuk mendeteksi adanya       tersebut dapat diambil juga kesimpulan
                      pre-Austronesia pada jaman Pleistosen   antropologi dan arkeologi kini telah                       variasi pada sekuens DNA. Untuk         adanya garis keturunan berganda pada
                      seperti yang ditemukan di gua           sepakat bahwa, leluhur kita, manusia                       melihat kekerabatan, maka Cann          populasi non-Afrika, dengan contoh
                      Tabon dan Niah, tetapi yang umum        modern (Homo Sapiens) sejatinya                            membuat pohon filogeni yang dibangun    Papua Nugini. Cann menemukan
                      dikemukakan adalah bahwa temuan         berasal dari rahim yang sama, yaitu                        berdasarkan data dari 133 tipe mtDNA    adanya garis keturunan Asia. Apabila
                      tersebut merupakan refleksi dari        dari sekelompok kecil populasi di Afrika.                  ditambah dengan sekuens referens        diasumsikan bahwa keanekaragaman
                      populasi Austro-Melanesia. Temuan       Banyaknya penemuan fosil manusia                           menggunakan metode parsimony            mtDNA terakumulasi dengan kecepatan
                      terkini, yang diterbitkan baru-baru saja,   modern tertua di Afrika, salah satunya                 (Gambar 1) (Cann dkk, 1987). Cara       yang sama, maka dapat diperkirakan
                      di majalah Nature, bulan November,      di Omo Kibish, Etiopia yang berusia                        ini dapat memperlihatkan gambaran       skala waktu kolonisasi; Papua Nugini
                      tahun 2018 mengenai lukisan batu        sekitar 200.000 tahun lalu, mendasari                      pohon keluarga yang terkait penurunan   sekitar 30.000 tahun yang lalu,
                      prasejarah di berbagai gua di kawasan   teori ini. Di belahan bumi lain, selain                    maternal dari manusia modern            Australia sekitar 40 ribu tahun yang lalu
                      Karst Sangkulirang, Kalimantan Timur.   Afrika, tak ditemukan fosil manusia                        sekarang dengan leluhur purba.          dan Dunia Baru sekitar 12.000 tahun
                      Temuan tersebut memberikan perkiraan    modern setua ini.                                          Dengan perkataan lain, kita dapat       yang lalu.
                      bahwa budaya tersebut datangnya dari                                                               mengikuti jejak migrasi menggunakan
                      daratan Asia dan bukan dari Formosa,    Dari sisi genetika, model mitokondria                      algoritma yang dibangun berdasarkan     Perjalanan moyang laki-laki yang
                      karena tidak ditemukan adanya lukisan   Eva yang diajukan Rebecca Cann,                            data DNA yang telah disekuens atau      dilacak menggunakan penanda
                      batu prasejarah serupa di Formosa,      Mark Stoneking, dan Allan Wilson,                          dirunut. Selain itu dapat dibuat juga   genetika populasi kromosom Y,
                      tetapi justru baru ditemukan di wilyah   ketiganya dari Departemen Biokimia,                       filogeografi, yang menggambarkan        ternyata juga mengarah pada
                      yang lebih selatan yaitu Filipina dan   Universitas California Berkeley,                           asal geografis individu. Temuannya      kesimpulan bahwa leluhur mereka
                      daerah lain (Aubert dkk., 2018). Suatu   pada tahun 1987 di majalah                                mempunyai arti bahwa dengan mtDNA       berasal dari Afrika, sama seperti
                      hal yang menarik adalah bahwa di        terkemuka Nature (Cann dkk, 1987),                         kita dapat mengikuti perjalanan sejarah   leluhur perempuan yang dilacak dari
                      kepulauan Asia Tenggara, populasi       memberi sumbangan penting untuk                            perempuan; leluhur perempuan bisa       mtDNA (Underhill & Kivisild, 2007).
                      Austro-Melanesia dapat ditemukan        menguatkan fondasi teori ini. Mereka                       dilacak dari leluhur genetik pada       Kakek moyang lelaki dan nenek
                      di Filipina, yang merupakan penutur     mengumpulkan DNA mitokondria dari                          seorang perempuan yang hidup di         moyang perempuan ternyata muncul
                      bahasa Austronesia. Populasi yang       147 individu yang berasal dari lima                        Afrika sekitar 200.000 tahun lalu       dalam kurun waktu yang sama, yaitu
                      kurang lebih sama juga ditemukan di     benua dan menggunakan teknologi                            (Gambar 1). Analisis menunjuk pada      sekitar 200.000 tahun lalu. Dari Afrika
                      Pulau Andaman dan Semenanjung           untuk melihat variasi pada urutan                          Afrika sebagai sumber dari kumpulan     ini, dengan berbagai alasan yang



                                                                                                                                                                                                      25
                   24     P PAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSAAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSA                                                                                 P PAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSAAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSA  25
                   24
   35   36   37   38   39   40   41   42   43   44   45