Page 17 - E-modul Pola Bilangan

Pembelajaran Matematika
E-Modul

c. Rumus Fibonacci
Barisan Fibonacci merupakan barisan dengan suku ke-n adalah perjumlahan dari
dua suku didepannya. Sehingga untuk menentukan angka atau bilangan dari
barisan Fibonacci di suku ke-n dengan mengurangi suku ke-n dengan 1
kemudian ditambahkan dengan pengurangan suku ke-n dengan dua.
Sehingga rumus dari bilangan Fibonacci sebagai berikut.
= ( − 1) + ( − 2)

Keterangan:
n = deretan suku ke-n

d. Bilangan fibonacci dalam kehidupan
Sadar atau tidak, jika diperhatikan alam sekeliling kita, ternyata terdapat unsur
unsur pola bilangan Fibonacci didalam tumbuhan yang mungkin tumbuhan
tersebut dikenali banyak khalayak diantaranya: pola bunga pada bunga
matahari, jumlah daun pada daun Bungan petals.

Pola bunga pada bunga matahari

Ternyata pola bunga juga menunjukan adanya pola bilangan Fibonacci, contoh
pada bunga matahari. Jika diperhatikan dari titik tengah menuju ke lingkaran
yang lebih luar maka polanya akan mengikuti deret bilangan Fibonacci.
Lihat pada gambar :

Gambar bunga matahari

https://www.kompasiana.com/siti_muawanah/54f3a583745513a32b6c7ba8/alam-
dan-barisan-bilangan-fibonacci?page=all&page_images=1

contoh:

terdapat barisan sebagai berikiut:

1, 1, 2, 3, 5, 8, …

Tentukan suku ke-8 barisan tersebut

Jawab :

Dengan menerapkan suku barisan Fibonacci, diperoleh:

Suku ke-5 = 5
Suku ke-6 = 8

modul pola bilangan 16