Page 40 - LAPORAN KKL KELOMPOK 18 SMAN 3 PALEMBANG-dikonversi
P. 40
yang diwakilkan oleh mentor dan pihak-pihak guru lainnya serta adanya kerja
sama antar anggota Kuliah Kerja Lapangan (KKL) lainnya yang dirasakan
sangat perlu agar terjadi sinergi kerja yang baik, sistematis dan harmonis,
saling menunjang dan mendukung dalam melaksanakan kegiatan yang telah
ditetapkan. Dalam penilaian dan proses pencapaian hasil kegiatan yang telah
ditetapkan perlu disusun suatu program kerja yang sesuai dengan kesepakatan
bersama anggota lainnya, sehingga masing-masing anggota dapat mengetahui
dengan jelas rencana kerja yang akan dilaksanakan. Namun pada saat proses
pelaksanaannya di sapras terdapat kelemahannya yaitu pada ruangan
misalnya barang yang habis pakai harusnya di simpan dan disusun pada
tempat yang semestinya, barang inventaris yang masih bisa digunakan
harusnya di simpan di tempat yag terpisah dari barang-barang habis pakai,
barang yang sudah tidak layak pakai lagi harusnya langsung di lakukan
pemusnaan barang dengan cara tata kelola sesuai dengan ketentuan diknas.
Sebelum memusnahkan barang pihak sapras harus menginventasikan bukti
barang yang di beli misalnya memfoto barang, menggunting kode barang atau
memfoto kode barang. Jadi, jika proses pemunan cepat di lakukan maka
ruangan sapras lebih terlihat rapi dan tertata.
40
