Page 20 - BUKU PANDUAN MUSEUM_Neat
P. 20

Tahun  1899  atas  usul  Dr.  H.F  Roll  dibangun  gedung  baru.

         Pembangunan  gedung  ini  mendapatkan  bantuan  dari  3  orang  pengusaha
         Belanda  dari  Deli  yaitu,  P.W  Janssen,  J.  Nienhuys dan  H.C van  den  Honert.
         Bulan  September  1901  di  Betawi  muncul  wabah  penyakit beri-beri  dan  kolera
         yang juga menimpa para pelajar Sekolah Dokter Jawa, sehingga   pemindahan
         pelajar  dari  rumah  sakit  militer Weltevreden  ke  gedung  baru  di  Hospitaalweg
         tertunda.





























              Gedung STOVIA Tahun 1902 Yang Berfungsi Sebagai Asrama sekaligus
              Sekolah (Koleksi Muskituas}

                Pada  1 Maret 1902 gedung baru tersebut mulai  resmi digunakan untuk
         STOVIA  (School  Tot  Opleiding  Van  lnlandsche  Artsen)  yaitu  Sekolah
         Kedokteran  Bumiputera.  Munculnya  STOVIA  menandai  berakhirnya  Sekolah
         Dokter Jawa. Selama menjalani pendidikan,  pelajar STOVIA diharuskan tinggal

         di  dalam  asrama  yang  menerapkan  sikap  disiplin  dan  tanggung  jawab  yang
   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25