Page 151 - Ebook_Atlas Gubernur-
P. 151
tiga 3 tahun dikeluarkan
dari keanggotaan
Volksraad serta tidak
disertakan dalam
pemilihan untuk badan
perwakilan apapun.
Selain itu, Sam Ratulangi
harus menjalani
hukuman penjara selama
4 bulan di Sukamiskin,
Bandung. Kendati
ratusan orang Minahasa
menandatangani petisi
kepada Gubernur
Jenderal, Sam Ratulangi
tetap kehilangan
posisinya di Volksraad.
Setelah tidak lagi
aktif di Volksraad,
Ratulangi mendirikan
Vereniging Indonesische
Academici (Persatuan
Kaum Sarjana Indonesia)
dan menerbitkan
mingguan Peninjauan
dengan dr. Amir. Sejak
1938 hingga kedatangan
tentara Jepang, Sam
Ratulangi menjadi
redaktur mingguan politik
Nationale Commentaren.
Pada masa pendudukan
Jepang, awalnya Sam
Ratulangi menolak
bekerjasama dengan
pemerintah pendudukan
Dai Nippon. Sam
Universitas Zurich di Swiss, tempat Ratulangi menimba ilmu. Dok. keluarga Sam Ratulangi. Ratulangi sempat
mengorganisasi
Di Volksraad, Sam Ratulangi mengajukan tuntutan pelayanan sosial kepada keluarga-keluarga tentara
supaya pemerintah Belanda menghapuskan KNIL asal Minahasa yang jadi korban pendudukan
segala rupa perbedaan terhadap rakyat pribumi: Jepang di Batavia. Karena tekanan-tekanan yang
politik, ekonomi, dan pendidikan. Akibat berbagai keras, terpaksa Sam Ratulangi menerima jabatan
kritikannya tersebut pemerintah kolonial di lingkungan Angkatan Laut Jepang (Kaigun) di
mencari kesalahan yang bisa didakwakan Makassar sebagai penasihat. Pengangkatan Sam
kepada Sam Ratulangi. Pada 1937 Pengadilan Ratulangi disebabkan ketokohannya yang cukup
Tinggi mendakwa Sam Ratulangi bersalah atas berpengaruh untuk kawasan Indonesia Timur.
pemalsuan surat dan penggelapan uang sebesar Dalam menjalankan tugasnya, Sam Ratulangi
200 gulden. Pengacaranya menyatakan bahwa mengumpulkan pemimpin-pemimpin Indonesia
Ratulangi kurang teliti dan tidak bermaksud yang berasal dari Indonesia Timur seperti Bali,
menipu. Alih-alih diusut tuntas, pemerintah Lombok, dan Palu yang menetap di Jawa.
telanjur melancarkan proses hukum terhadap Sam Kepada mereka, ia menitipkan nasib 2.500 orang
Ratulangi. Akibatnya, ia dijatuhi hukuman selama Minahasa di Jawa. Sebaliknya, Sam Ratulangi
ATLAS SEJARAH INDONESIA: GUBERNUR PERTAMA DI INDONESIA 137