Page 153 - Ebook_Atlas Gubernur-
P. 153
Ratulangi wafat akibat penyakit
jantung yang dideritanya.
30 Juni Ratulangi dimakamkan di
AMSTERDAM
1949 Jakarta, namun kemudian
ZURICH dipindahkan ke Tondano.
Ratulangie dibebaskan dan di
Februari bawa ke Jakarta setelah ditahan di
1949 Istana Yogyakarta saat peristiwa
Agresi Militer II.
Ratulangi dibebaskan dari
tahanan pengasingan dan 23
langsung dibawa oleh Maret
Belanda ke Yogyakarta 1948
bergabung dengan
pemerintahan Presiden
Sukarno.
Ratulangi bersama anggota Pusat
Keselamatan Rakyat ditangkap oleh NICA.
MANADO 5 Mereka dijebloskan ke Penjara Hoogepad
April selama dua bulan. Setelah itu, pada
tanggal 18 Juni Ratulangi diasingkan
MINAHASA 1946 ke Serui bersama kawan-kawannya, dan
kemudian menyusul anggota keluarganya.
SERUI
MAKASSAR
November
1945
Ratulangi mendirikan organisasi Pusat Keselamatan Rakyat
bertempat di Jalan Gowa yang menjadi kediaman sekaligus
kantor gubernur. Ratulangi memimpin Pusat Keselamatan
Rakyat dalam menghadapi propaganda Belanda.
139
ATLAS SEJARAH INDONESIA: GUBERNUR PERTAMA DI INDONESIATLAS SEJARAH INDONESIA: GUBERNUR PERTAMA DI INDONESIA
A 139