Page 3 - SKH Palangka Post Edisi 23 November 2019

REGIONAL

sabtu, 23 NOVEMbER 2019 03

Pemekaran Kecamatan Tindak Penangkapan

Ikan Gunakan Potas

Masih Berproses SAMARINDA, PPOST itu dilakukan pada malam hari
Menurut Rosek, penyelaman
Lembaga Independen di bi-
dang perlindungan satwa dan
untuk menghindari pantauan
hutan, ProFauna Indonesia
petugas.
Penyelam kemudian meny-
mendesak Pemerintah Kabu-
paten Berau, Kalimantan Timur emprotkan bahan potasium/
untuk menindak tegas pelaku obat bius ke terumbu karang dan
penangkapan ikan menggu- mengakibatkan beberapa ikan
PuLaNG PIsau, PPOst nakan potas yang disinyalir yang terkena obat ini akan ping-
Proses pemekaran kecamatan di Kabupaten Pulang Pisau menyebabkan kematian sejumlah san sehingga mudah ditangkap
(Pulpis) hingga saat ini masih berproses. Kepala Bagian spesies burung dan penyu. dengan jaring.
Selain merusak terumbu ka-
Ketua Profauna Indonesia
(Kabag) Administrasi Pemerintahan Umum Setda Pulang Rosek Nursahid, saat dihubungi rang dan membunuh ikan dalam
Pisau Bakhzar Efendi menyatakan saat ini tim kabupaten dari Samarinda, Jumat (22/1), jumlah yang besar, menangkap
masih mempelajari usulan itu. mengatakan penangkapan ikan ikan dengan potasium itu juga
secara ilegal dengan menggu- diduga berdampak buruk ke-
nakan potasium yang terjadi di pada spesies lain yaitu burung
“Kita tunggu. Karena ada beber- ucapnya. perairan laut Kabupaten Berau dan penyu. Pada Oktober 2019
apa daerah yang ingin melakukan Karena, kata dia, semangat un- pada taraf mengkhawatirkan. ranger Yayasan Penyu Indone-
pemekaran, jadi nanti kita lakukan tuk melakukan pemekaran adalah Dampak yang ditimbulkan di- sia (YPI) yang menjaga Pulau
secara kolektif. Insya Allah proses mendekatkan pelayanan kepada duga telah membunuh sejumlah Belambangan telah menemukan
pemekaran kecamatan tetap ja- masyarakat. burung dan penyu yang menjadi sekurangnya 6 burung besar
lan sesuai dengan usulan. Untuk Jangan sampai setelah dime- penghuni perairan Berau. yang mati.
itu, kami memohon dukungan karkan malah membuat repot “Profauna mendesak Pemer- “Diduga kuat burung-burung
masyarakat untuk menyiapkan masyarakat yang memerlukan intah Kabupaten Berau dan yang mati tersebut akibat terpa-
segala sesuatunya,” kata Bakhzar, pelayanan. Untuk itu nanti akan Kementerian Kelautan dan Peri- par residu potas/obat bius den-
kemarin. dilakukan kajian geografis. kanan agar menindak tegas gan memakan ikan sisa aktivitas
Ia menambahkan, pada 2020 Dalam pemekaran kecamatan penangkapan ikan dengan meng- pembiusan ikan yang dilakukan
nanti tim kabupaten akan turun itu ada beberapa desa yang gunakan potas itu, karena selain nelayan. Selain burung, juga
lapangan untuk verifikasi perlu bergabung. Di antaranya dari Foto : PPost/Ist bisa membunuh burung dan ditemukan seekor penyu sisik
dukungan masyarakat dan aparat Pangkoh IV Kecamatan Maliku, desa bagi desa-desa yang sudah tersebut. Setelah itu baru kami tentukan. penyu, dalam jangka panjang yang mati misterius,” tegasnya.
desa. Pangkoh VII dan Pangkoh VIII memenuhi persyaratan,” jelasnya. “Sementara target penyelesa- Target kami pada kepemimpinan juga akan merugikan nelayan itu Menurut UU Nomor 45 Tahun
“Nanti tim akan melakukan Kecamatan Pandih Batu. Ketika disinggung letak ibu ian pemekaran itu Bakhzar tidak Pak Edy sudah menghasilkan. sendiri,” kata Rosek Nursahid. 2009 tentang Perubahan UU No
kajian secara geografis. Jangan “Syarat pemekaran paling tidak kota kecamatan baru, dia men- menyebutkan secara pasti. Setidaknya meskipun sekadar Dia membeberkan fakta pen- 31 Tahun 2004 tentang Perikanan,
sampai kalau kita dorong dan ada 10 desa. Nanti di wilayah itu gaku, hal itu nanti berdasarkan Nanti kami akan kami akan usulan sudah sampai ke Ke- angkapan ikan secara ilegal yang setiap orang yang dengan sengaja
disetujui justru buat masalah,” juga akan dilakukan pemekaran kesepakatan desa-desa di wilayah meninjau dari berbagai aspek. mendagri,” tandasnya.(ang/P3) terpantau pada bulan Oktober memiliki, menguasai, membawa,
2019 itu, diduga dilakukan oleh dan/atau menggunakan alat
Bupati Batola Bantu Korban Puting Beliung dan Maratua, Kabupaten Berau. bantu penangkapan ikan yang
penangkap ikan dan/atau alat
nelayan asal Pulau Balikukup
“Modus operandinya biasanya
mengganggu dan merusak ke-
adalah dengan melakukan peny- berlanjutan sumber daya ikan
elaman pada malam hari meng- bisa diancam dengan pidana
BANJARMASIN, PPOST bupati juga memberikan ban- sekolah serta rumah warga teru- Murad itu, tetap mengimbau langsung sekitar pukul 16.15 gunakan alat bantu pernapasan penjara paling lama 5 (lima)
Bupati Barito Kuala (Batola), tuan sembako dan peralatan tama yang tidak mampu. masyarakat untuk berhati-hati WITA, itu sedikitnya meru- berupa kompresor yang sudah tahun dan denda paling banyak
Kalimantan Selatan Hj Noormil- lainnya di beberapa desa di “Yang pertama diinventarisir dan berdoa agar bencana serupa sakan 57 bangunan yang berasal dimodifikasi,” ujarnya pula. Rp2 miliar.(ant/P1)
iyani AS di Mandastana, Jumat kedua kecamatan itu. itu warga yang tidak mampu. tidak terulang serta tidak men- dari rumah warga dan fasilitas
(22/11), meninjau korban puting “Kami ingin melihat lang- Sedangkan penanganannya impa warga lainnya. umum.
beliung yang menimpa warga sung sejauh mana dampak masih dalam pertimbangan, “Bencana tidak bisa kita an- Di wilayah Kecamatan Man-
di sejumlah desa di Kecamatan dari bencana untuk diambil apakah melalui dinsos, perkim tisipasi karena kejadiannya tak dastana kerusakan menerpa
Mandastana dan Jejangkit. langkah-langkah dan tindakan atau lainnya. Saya mengharap- bisa diprediksi. Yang bisa kita 42 bangunan di antaranya 22 Tidak Saling.............Sambungan Halaman 1
Kehadiran Noormiliyani selanjutnya,” ucap Noormiliyani kan ada kebersamaan dalam kerjakan adalah bersama-sama rumah dan 1 SDN di Desa Pantai
tersebut didampingi Kapolres saat berada di lokasi. penanggulangannya. menanggulangi secepat mung- Hambawang. Desa Bangkit Baru
Batola AKBP Bagus Suseno, Terhadap kerusakan yang Meski menyatakan sangat kin lewat tindakan nyata, bukan menerpa 4 rumah, dan Desa Pelaksanaan ritual mamapas melaksanakan ritual tersebut. Rit-
Kadis Sosial Fuad Syekh, SKPD terjadi, mantan Ketua DPRD prihatin, Noormiliyani tetap hanya di mulut,” pungkasnya. Tabing Rimbah 8 rumah sedan- lewu maupun mampakan sahur, ual mamapas lewu dan mampakan
terkait, Camat Mandastana dan Provinsi Kalsel itu menyatakan, bersyukur, karena bencana Seperti diketahui, musibah gkan di Kecamatan Jejangkit jelasnya, dipimpin masyarakat sahur upacara penting bagi suku
Jejangkit beserta jajaran, para akan dilakukan inventarisasi yang datang tak bisa diprediksi angin puting beliung menerpa terjadi di Desa Jejangkit Pasar Dayak yeng berpengalaman. Se- Dayak dalam memberikan ucapan
anggota Forkopimcam dan para terlebih dahulu dengan pen- itu tidak menimbulkan korban beberapa desa di Kecamatan dengan kerusakan 14 rumah but saja Basir sebagai pemimpin terima kasih kepada Sang Pencipta
Kades. Selain untuk menyaksi- anganan yang diprioritaskan jiwa. Walau begitu, istri mantan Mandastana dan Jejangkit, pada dan Kantor Desa Jejangkit Pasar. upacara. Basir ulama Kaharingan (Tuhan) dan penghuni alam se-
kan langsung dampak bencana, terhadap fasilitas umum seperti Bupati Batola H Hasanuddin Minggu (17/11). Peristiwa ber- (ant/P1) yang melaksanakan upacara yang mesta atau alam gaib.
diawali ritual Balian. Balian dalam Upacara dipersembahkan, jelas-
Kahmi Kalsel BANJARMASIN, PPOST ujar Paman Birin (panggilan akrab KAHMI H Manimbang dalam Majelis Wilayah KAHMI Kalsel pelaksanaan mamapas lewu dan nya, karena Sang Pencipta dan
Sebelumnya, Ketua Presidium
penghuni alam semesta telah
mampakanan sahur dilakukan
Gubernur Kalimantan Selatan
sambutannya mengingatkan
lain terhadap Sahbirin Noor).
dalam tiga hari.
memberikan rejeki, maupun ke-
(Kalsel) H Sahbirin Noor me-
HM Rifqinizamy Karsayuda se-
makna kebebasan berdemokrasi.
Dalam sambutan yang diba-
Diminta minta Korps Alumni Himpu- cakan staf ahlinya Fathurrahman Kebebasan berdemokrasi berarti lain menyampaikan beberapa dai pemotongan hewan korban selamatan selama masyarakat
”Upacara puncak Balian ditan-
bekerja, berusaha di suatu wilayah.
sebebas-bebasnya. Tetapi masih
itu, Gubernur Kalsel juga meminta
nan Mahasiswa Islam (KAHMI),
kegiatan masa periodesasinya,
yang dilakukan pada hari kedua,”
Itu diyakini sebagai sumber ke-
agar turut mencegah radikalisme
KAHMI di provinsinya agar mem-
ada batasan antara lain menghar-
juga menyatakan tidak bersedia
Cegah dan terorisme. Permintaan orang bantu pembangunan sumber daya gai/menghormati pendapat orang lagi dicalonkan untuk periode lima jelasnya. hidupan generasi sekarang mau-
pun mendatang.
Parada mengatakan, fungsi
tahun mendatang.
lain melalui jalan musyawarah
manusia (SDM) sehingga menjadi
nomor satu di jajaran pemerin-
tah provinsi (Pemprov) tersebut unggul. mufakat. “Izinkanlah dan mohon doa mamapas lewu dalam masyarakat “Mewujudkan rasa syukur dan
saat pembukaan Musyawarah “Karena mewujudkan SDM “Dengan memahami mak- restu saya ingin fokus sebagai Dayak dapat, disimpulkan dalam terima kasih kepada Sang Pen-
Radikalisme Wilayah (Muswil) VIII KAH- yang unggul salah satu prioritas na demokrasi itu secara benar, wakil rakyat di ‘Senayan’ asal dae- religius, etika, pensucian dan cipta dan penghuni alam semesta,
MI Kalsel di Mahligai Pancas- sasaran pembangunan nasional, maka saya berkeyakinan Muswil rah pemilihan Kalsel. Jadi silakan sosial. Mamapas lewu diartikan komunikasi terpenting bagi suku
ila Banjarmasin, Jumat (22/11). termasuk Kalsel. Sebab dengan KAHMI Kalsel yang antara lain generasi muda yang berpotensi sebagai upacara membersihkan Dayak disampaikan dengan me-
dan “Radikalisme dan terorisme atau SDM yang unggul kita bisa maju,” untuk memilih kepengurusan untuk maju memimpin KAHMI kampung atau kota tempat ting- nyelenggarakan ritual,” tukasnya
Parada mengungkapkan, me-
gal. Dengan kata lain hampir sama
demikian Paman Birin.
akan berlangsung hanya sebentar,
di provinsi ini,” ucap anggota
bentuk lain yang sejenis bisa meng-
Terorisme ganggu keutuhan Negara Kes- Sementara itu, Sekretaris Jen- tidak sampai berjam-jam, apalagi baru Partai Demokrasi Indonesia pengertiannya dengan upacara nutup tahun 2019 dan menyam-
agama lainnya seperti tolak bala.
but tahun baru tahun 2020, MD-
Perjuangan tersebut.(ant/P1)
berhari-hari,” tegas Manimbang.
deral (Sekjen) Majelis Nasional
atuan Republik Indonesia (NKRI),”
Parada menjelaskan, mamapas AHK bersama Pemerintah Kota
lewu yang dirangkai dengan mam- Palangka Raya berencana meng-
pakan sahur atau maarak sahur, gelar ritual mamapas lewu maarak
Hubungan Alam Gaib...............................................................................................................Sambungan Halaman 1 seringkali dilakukan masyarakat sahur. Ritual keagamaan yang
Dayak dengan melihat dinamika telah menjadi adat tradisi, menjadi
kehidupan. Misalnya adanya suatu rutinitas setiap tahunnya.
Merupakan manifestasi dari dengan Rohaniawan Agama Dahulu, jelasnya, mempakan- “Marawei sahur itu upacara tuk seluruh seluruh masyrakat peristiwa atau kejadian yang ber- Pelaksanaan mengambil tempat
kekuasaan Ranying Hattala Kaharingan Santo menjelaskan, an sahur selalu dilakukan umat mengundang leluhur. Roha- Kabupaten Kotim. hubungan dengan pembunuhan, di Balai Kaharingan dan Bundaran
Langit (Tuhan Yang Maha Esa) memapas lewu dan mempak- Kaharingan, khususnya petani. niawan melakukan upacara Setelah melakukan upcacara ancaman keselamatan atau Besar Kota Palangka Raya. Ritual
yang disebut Tumbang Sahur anan sahur memilik arti berbeda. Itu sebagai bentuk ucapan terima menawur yang nantinya disertai tersebut, ritual mapas lewu baru musibah penyakit yang menimpa dilaksanakan, karena pada tahun
Bagarantung Langit Tundun Bila memapas lewu diartikan se- kasih dari keberhasilan dari ber- mantra-mantra untuk memberi- bisa dilakukan. Ritual terse- banyak masyarakat atau lazimnya lalu masyarakat telah bermohon
Parapah Baratupang Hawun (Sa- bagai membersihkan kampung, cocok tanam. Selain melestarikan kan tahukan kepada leluhur, but dilaksanakan dengan cara penduduk kampung. kepada leluhur untuk menjaga
hur Parapah). Artinya, kelompok lain halnya mempakanan sahur. adat dan budaya daerah, upacara ritual dilaksanakan. Itu misal- mengelilingi balai keramat yang “Ritual mamapas lewu dan dan memberi perlindungan bagi
di langit, bumi dan bawah bumi Mempakanan sahur merupakan keagaman Kaharingan bertujuan nya besok ada ritual, upacara sudah tersedia. Kemudian para mampakan sahur sering digelar masyarakat.
atau air. sesembahan yang berikan ke- untuk memperat hubungan an- marawei sahur dilaksanakan rohaniawan menaburkan beras ketika orang Dayak ingin melaku- “Menyambut tahun 2020, semua
Dari sejumlah kekuatan itu pada leluhur. tara manusia dan manusia. sehari sebelumnya,” katanya. yang dipercayai memiliki roh kan pembayaran hajat (niat hajat umat wajib mengucap syukur.
mempunyai nama diantaranya, “Itu bentuk ucapan syukur, Kemudian, antara manusia Upacara Marawei sahur ten- leluhur terdahulu yang akan jika tercapai keinginan),” tegasnya. Karena telah diberi keselamatan,
Sahuwung Bulau yang tinggal karena sudah diberikan kehid- dengan leluhur yang menjaga tunya berhubungan langsung memberikan perlindungan ke- Masyarakat Dayak, jelasnya, kesehatan dan kekuatan di tahun
di langit, Jata Kalang Labehu dan uan yang baik selama setahun alam lingkungan, serta menjaga dengan ritual mapas lewu. pada masyarakat setempat. memiliki kepercayaan dan keyaki- sebelumnya. Rencananya kita akan
Naga Galang Petak yang tingggal penuh. Mempakanan sahur hubungan manusia dengan alam Karena dengan melakukan “Orang-orang yang turut nan dapat terhindar dari berbagai mengorbankan sejumlah sapi dan
di air, serta Temanggung Tungku sebenarnya sesembahan yang Tuhan. Ritual tidak dilakukan upacara, rohaniawan meminta melakukan ritual serta roha- gangguan, ancaman, malapetaka, kerbau sebagai ritual permoho-
Watu dan Kameloh Nyaring diberikan kepada leluluhur ter- secara sembarangan. Sebelum kepada pada roh para leluhur niawan mengelilingi desa atau penyakit dan sebagainya, ketika nan,” tutupnya.(*/P1)
Bawin Kalasi yang tinggal di dahulu. Yang pasti ucapan syu- memasuki hari dilaksanakannya yang nantinya hadir di ritual kota yang akan dibersihkan. Itu
bumi. kur dan terimakasih,” kata Basir ritual, rohaniawan melakukan mapas lewu membawa rejeki, proses pembersihan desa atau
Basir atau yang biasa dikenal Santo. ritual merawei sahur. menghilangkan kesialan, un- mapas lewu,” tegasnya.(*/P1)
Saling.................................Sambungan Halaman 1
Potensi Pariwisata...........................................................................................................................Sambungan Halaman 1
“Jadi tidak mengganggu manu- mampakanan sahur erat kaitannya
sia. Ketika selesai upacara, wilayah sebagai ucapan syukur berdamai
Biarkan Berjalan Sesuai ubah. Biarkan ritual ini berjalan bertujuan membersihkan daerah di Kotim, wisatawan yang dan Mamapas Lewu. Dia merasa mereka dapat terhindar dari pen- dengan alam. Tujuanm mampak-
Aslinya sesuai yang seharusnya dan seperti dari hal-hal negatif tersebut. didampingi pemandu berkunjung senang bisa berada di Sampit saat garuh atau perbuatan jahat, baik anan sahur dipercaya untuk ke-
Ritual adat Mampakanan Sahur aslinya,” kata Leena, wisatawan Leena dan anaknya Arbainah ke sejumlah lokasi, termasuk digelarnya ritual yang kini masuk yang dilakukan manusia maupun lompok roh gaib yang mempunyai
dan Mamapas Lewu di Sampit, asing yang ikut menyaksikan Van Den Berer berasal dari menikmati wisata alam di dalam kalender wisata Kotim. yang dilakukan roh jahat (gaib),” kekuatan dan kemampuan supra-
Kabupaten Kotawaringin Timur ritual adat tersebut. Belanda. Wisatawan yang pedalaman. “Ini menarik, karena terang Sulandra, natural, merupakan manifestasi
Kalimantan Tengah, tahun 2019, Ritual adat Mampakanan Sahur masih memiliki darah Indonesia Sebelum melanjutkan mengangkat lokalitas. Saya Diungkapkan, dengan melaku- dari kekuasaan Ranying Hattala
dihadiri wisatawan dari luar dan Mamapas Lewu dilaksanakan datang bersilaturahmi dengan wisatanya ke beberapa berharap ini dikembangkan. kan mamapas lewu, masyarakat Langit,” jelasnya
daerah dan wisatawan asing. di Taman Miniatur Budaya di Jalan kerabatnya, sekaligus berwisata daerah, Leena dan anaknya Setelah ini, kami juga akan Dayak membersihkan lingkungan Roh gaib yang mempunyai
“Ini bagus. Saya senang bisa Karang Taruna Sampit. Ratusan ke sejumlah daerah, termasuk berkesempatan menyaksikan berkunjung ke daerah lain,” kata yang digunakan manusia dengan kekuatan dan kemampuan su-
menyaksikan ini. Jangan diubah- warga menghadiri ritual yang ke Kotawaringin Timur. Selama ritual adat Mampakanan Sahur Leena.(*/P1) alam yang masih lestari. Dengan pranatura, jelasnya, berada pada
memapas lewu, makhluk hidup semua segi kehidupan manusia,
maupun yang gaib dipercaya telah atau sering dilafalkan Tumbang
dipindahkan ke tempat lain, agar Sahur Bagarantung Langit Tundun
Diagendakan Sejak.........................................................................................................................Sambungan Halaman 1 tidak saling mengganggu. Parapah Baratupang Hawun (Sa-
Ritual mampakanan sahur, hur Parapah). Artinya, kelompok
menurut Sulandra, wujud mani- yang ada di langit, bumi dan
Bahkan ada wisatawan dari aan dan Pariwisata (Disbud- sebagai event resmi agenda Pada gilirannya berdampak ‘Seperti ritual tiwah mas- festasi masyarakat Dayak sebagai bawah bumi atau air.
Belanda yang ikut menyak- par) Kalteng Guntur Talajan pariwisata Provinsi Kalteng. pada kemajuan daerah dan sal, mamapas lewu dan mam- bentuk ucapan syukur pada Rany- “Dari sekian unsur tersebut, ada
sikan. Intinya masih terus mengatakan, pemerintah Jadi kegiatan rutin digelar di peningkatan kesejahteraan pakan sahur selalu mendapat ing Hatalla Langit (Tuhan Yang kekuatan yang menaungi. Sahu-
melakukan promosi secara provinsi mendukung dan setiap kabupaten, dan kota,” masyarakat. Terlebih setiap perhatian masyarakat, ter- Maha Esa). Itu dengan memberi- wung Bulau tinggal di langit, Jata
gencar agar, semakin dikenal memfasilitasi, apabila suatu ucapnya ritaual adat Dayak, ada nilai masuk wisatawan luar neg- kan persembahan berupa makanan Kalang Labehu dan Naga Galang
masyarakat dunia. daerah melaksanakan ritual Pelaksanan berbagai ritual, atau sesuatu yang unik dan eri. Semua menjadi hara- dan minuman yang diletakan pada Petak tingggal di air. Temang-
mamapas lewu dan ritual kata Guntur, merupakan berbeda, sehingga mematik pan untuk mengkangkat suatu wadah, atau biasa disebut gung Tungku Watu dan Kameloh
Dukungan Pemprov mampakan sahur. bagian dari pembangunan keingintahuan orang untuk harkat dan menjaga tradisi Balai Pasah Patahu. Nyaring Bawin Kalasi di bumi,”
Kepala Dinas Kebuday- “Ritual telah ditetapkan di bidang kepariwisataan. melihatnya. ritual,”tuturnya.(*/P1) “Bagi masyarakat Dayak, ritual tegasnya.(*/P1)