Page 29 - Basic Engine Pada Alat Berat febri
P. 29
Adapun penyebab suara ketukan di mesin yang dikarenakan benturan antara
komponen adalah :
a. Piston bertabrakan dengan katup karena penyetelan timing katup yang tidak
tepat .
b. Bearing/bantalan yang aus atau rusak.
7. Overheating
Kondisi mesin yang terlalu panas bisa mengakibatkan proses pembakaran
yang tidak sempurna sehingga daya yang dihasilkan rendah.
Kondisi mesin yang terlalu panas bisa mengakibatkan piston terkunci oleh
silinder yang mengakibatkan mesin mati. Atau juga sebaliknya, clearence antara
piston dan silinder menjadi terlalu longgar sehingga kompresi terlalu rendah yang
mengakibatkan daya yang rendah pula.
Penyebab :
a. Jumlah cairan pendingin yang terlalu sedikit mengakibatkan kurangnya suplai
cairan pendingin.
b. Kehilangan cairan :
c. Kebocoran di saluran atau sambungan.
d. Kebocoran di pompa air.
e. Cylinder head gasket leakage (bocor di cylinder head gasket)
f. Sirkulasi saluran pendingin tidak lancar.
g. Tanki expansi terlalu kecil atau pemasangannya tidak benar
h. Tekanan balik gas buang yangterlalu tinggi. Bila hal ini yang terjadi maka
silinder akan bertemperatur lebih tinggi dari normal , karena tekanan dan
termperatur gas buangnya lebih tinggi ,sehingga panas yang harus diderap oleh
sistem pendingin bertambah..
i. Tahanan di udara masuk (inlet air). Akan menyebabkan temperatur silinder
tinggi dan panas yang diserap oleh pendingin lebih tinggi dari normal.
j. Temperatur udara luar yang tinggi, mengakibatkan temperatur di silinder akan
bertambah dan efek pendinginan cairan pendingin berkurang.
k. Adanya udara pada sistem pendingin. Udara dapat berada pada sistem
pendingin melalui berbagai cara. Cara paling umum adalah sistem pengisian
yang tidak benar dan adanya kebocoran dari silinder.. Combustion ini akan
masuk ke silinder melalui retak-retak dalam atau karena gasket yang jelek.
Udara pada sistem pendingin ini akan mengurangi kadar aliran pendingin dan
timbul gelembung-gelembung di pendingin. Gelembung-gelembung ini akan
mencegah kontak pendingin dengan permukaan komponen-komponen dan
mencegah penyerapan panas.