Page 57 - MAJALAH MULIA EDISI MARET 2021 VERSI ONLINE
P. 57
Nabi mulia itu bahkan me berburuk sangka apalagi saling
nolak tawaran raja untuk di menuduh dan menyalahkan di an
bebaskan dari bui. Dengan ke tara anggota keluarga atau pas
cerdasan akalnya, Nabi Yusuf jus angan.
tru menanyakan apa kabar per Musyawarah hendaknya men
empuanperempuan yang dulu jadi asas mutlak dalam kehidupan
memfitnahnya. Para perempuan seharihari seorang Mukmin.
pembesar kerajaan yang sampai Sekali gus sebagai wujud pembuk
mengirisiris tangan mereka kare tian iman dalam keluarga dan ru
na takjub kepada ketampanan mah tangga di tengah ma syarakat.
Nabi Yusuf. Iman adalah sumbu utama ke
Nabi Yusuf ingin keluar dari bahagiaan keluarga Muslim. Na
penjara bukan atas kebaikan raja mun layaknya api, jika dibiarkan
yang sudah ditolongnya ke tika begitu saja, pelan tapi pasti, api
menakwil mimpinya. Ia bebas itu akan meredup hingga padam
karena memang putusan penja tak berbekas. Sebaliknya, keti
ra atasnya adalah dhalim sedang ka api itu dijaga, maka sinar atau
sesungguhnya dia tidak ber cahaya itu akan menerangi
salah. sekelilingnya juga. De
Inilah teladan mikian fungsi iman
husnuzhan yang dalam keluarga. Ia
diperagakan tak hanya diajar
oleh Nabi Yu kan saja secara
suf. Beliau verbal kepada
menjalani anak anak,
kehidupan tapi harus di
de ngan buktikan dan
penuh ke dirasakan
sabaran. sebagai satu
Sebab be kenikmatan
liau meyaki yang memba
ni, ketetapan hagiakan.
Allah se lalu baik Sebagai con
baginya, jika pan toh, anakanak ke
dai bersyukur dan tika diajari untuk ber
bersabar. kata jujur atau selalu hus
Bagi keluarga Muslim, inilah nuzhan, misalnya. Mungkin di awal
pelajaran mahal tersebut. Berb terasa berat dilakukan. Di sinilah
agai persoalan rumah tangga pentingnya penanaman karakter
kerap muncul garagara komu Islam itu, sehingga ia bukan han
nikasi yang kurang sehat di an ya jadi kultur atau kebiasaan saja,
tara suamiistri atau anak den namun dirasakan sebagai satu
gan orangtua mereka. Padahal mujahadah yang tak lepas dari
sangka baik (husnuzhan) yang peran dan pembuktian iman yang
seharusnya menjadi karakter diaplikasikan dalam amal shaleh
mendasar orang beriman Bukan yang nyata. */Masykur
Rajab 1442/Maret 2021 | MULIA 53