Page 30 - E-module Struktur dan Fungsi Sel untuk Kelas XI SMA_Neat
P. 30
2) Johanes Purkinje (1787 – 1869)
Cairan sel merupakan bahan-bahan embrional di dalam telur yang
disebut protoplasma. Protoplasma merupakan cairan yang berisi bahan
dasar kehidupan dalam sel, dalam protoplasma terdapat semua bahan yang
dibutuhkan sel (karbohidrat, protein, dan lemak)
3) Teori sel menurut Schleiden dan Schwann.
a) Schleiden (1804-1881), berpendapat bahwa setiap tubuh tumbuhan
tersusun atas sel.
b) Schwann (1810-1822), berpendapat bahwa setiap tubuh hewan tersusun
atas sel. Maka dapat disimpulkan bahwa sel merupakan unit struktural
penyusun tubuh organisme.
4) Teori sel menurut Max Schultze (1825 – 1874)
Max Schultze berpendapat bahwa protoplasma merupakan struktur
dasar organisme dan merupakan bagian penting dari sel. Dalam protoplasma
terdapat berbagai organel yang berfungsi untuk melaksanakan fungsi-fungsi
hidup, seperti sintesis zat baru, pernafasan, perkembangbiakan, pengaturan,
dll. Dari pernyataan ini dicetuskan teori sel yang menyatakan bahwa sel
merupakan unit kesatuan fungsional kehidupan. Sel merupakan pelaksana
fungsi-fungsi kehidupan.
5) Teori sel menurut Rudolf Virchov (1858)
Rudolf Virchov menyatakan bahwa Omnis celluae cellula (setiap sel
berasal dari sel sebelumnya). Setiap sel yang membelah akan menghasilkan
sel baru dan sel tersebut akan mengalami pertambahan ukuran dan jumlah,
sehingga mengakibatkan pertumbuhan organisme. Maka sel dinyatakan
sebagai unit kesatuan pertumbuhan makhluk hidup.
6) Teori sel sebagai akibat (Abad ke-19)
Dengan penemuan berbagai alat canggih, dapat diketahui organel sel
secara terinci. Dijumpai juga kromosom yang dapat membawa sifat pada
keturunannya, hingga muncul teori sel merupakan kesatuan hereditas.
Berdasarkan teori yang ditemukan oleh para ilmuan tersebut, maka
dihasilkan beberapa teori tentang sel yaitu:
a. Setiap organisme hidup terdiri dari satu atau lebih sel.
b. Sel merupakan kesatuan struktural, fungsional dan herediter terkecil
sebagai bagian organisme multi sel.
c. Sel merupakan aktivitas biologi yang dibatasi oleh membran
semipermeabel, yang dapat melakukan reproduksi sendiri pada medium
luar makhluk hidup.
d. Sel hidup berasal dari sel yang berkembangbiak melalui pembelahan sel.
4