Page 26 - Warta Among Tani 2
P. 26

Religi / budaya












































          Mpu Supo kemudian menemukan sebuah tempat di kaki gunung yang merupakan tempat yang pas
          karena air sumber mengalir sepanjang tahun. Dan lokasi inilah sebuah candi dibuat dan diberi nama
          Candi Supo. Di kawasan ini pula, kabarnya juga merupakan tempat pembuatan keris. Dalam Prasasti
          Sanguran disebut jelas jika Raja memerintah Mpu Sindok untuk menjadi Desa Sanguran sebagai
          tempat pandai besi atau logam. Candi ini memilik hal yang sangat unik, ditengah candi terdapat
          sumber yang dikelilingi sumber mata air panas, di tengah-tengahnya menyembul sumber air mata
          dingin. Keanehan itu konon dikarenakan kekuatan logam Mpu Sindok yang dahsyat saat dicuci
          membuat sumber air yang ada bertemperatur rendah dan dingin. Sehingga lambat laun air di
          sumber ini berubah menjadi panas.
          Saat berada di candi Songgoriti, pengunjung akan menemukan sebuah keunikan dari tiga sumber
          mata air. Terletak di bawah candi, tepatnya pada bagian ujung candi terdapat tiga sumber mata air
          dengan suhu yang berbeda. Masing-masing merupakan sumber air panas, sumber air dingin dan air
          belerang dengan jarak yang tak begitu jauh.
          Legenda mengisahkan pada masa candi Songgoriti masih digunakan sebagai tempat peristirahatan
          keluarga raja,mata air tersebut sering digunakan untuk mencuci keris bertuah milik kerajaan. meng-
          ingat keris tersebut dianggap sebagai benda pusaka yang bertuah, sehingga mampu mengubah
          sumber mata air yang dingin berubah menjadi panas.
          Kini, candi Songgoriti dapat dikunjungi sebagai sebuah wisata sejarah yang menarik di Malang, khu-
          susnya Kota Batu. Tepatnya, candi ini terletak di tengah kawasan Taman Rekreasi Songgoriti.


















                                                               26
   21   22   23   24   25   26   27   28