Page 87 - Drs. Adrianus Howay, MM - Meretas Batas Pendidikan di Tanah Papua
P. 87
“Ah, berarti saya belum bisa sekolah, Pak ?”
“Tahun depan dicoba lagi. Umurmu belum cukup untuk
sekolah,“ kata guru SD YPK Sembaro menghibur Adrian yang
kecewa.
Dengan langkah kesal, Adrian bersama beberapa teman
yang tidak diterima masuk sekolah hari itu, pulang.
“Mama, saya belum bisa masuk sekolah. Kata Pak Guru,
tangan kanan saya belum bisa menyentuh telinga kiri.“
“Sudahlah, Nak. Tahun depan saja sekolahnya, “ jawab
Mama Rachel bijak.
*****
Masuk Sekolah
Hari berganti bulan. Bulan berganti tahun. Tahun ajaran
baru pun tiba. Adrian kembali mengadu peruntungan. Dengan
baju sedikit rapi, tanpa alas kaki; ia berjalan ke SD YPK
Sembaro. Kali ini Adrian datang bersama Mama Rachel. Tiba di
sekolah, lagi-lagi ia harus diukur. Prosesnya sama seperti tahun
sebelumnya, guru meminta Adrian melingkarkan tangan kanan
di atas kepala untuk menyentuh telinga bagian kiri.
75
