Page 210 - Buku Paket Kelas 8 PJOK
P. 210

        Tahapan Pembelajaran
(1) Persiapan: posisi awal telungkup, kedua lengan lurus di samping badan, dan kedua kaki lurus ke belakang, pandangan ke depan. (Lihat Gambar 5.7).
(2) Pelaksanaan: gerakan pertama, angkat dada ke atas dari lantai atau matras hingga pinggang melenting, gerakan kedua, turunkan kembali dada ke lantai atau matras, lakukan seterusnya.
b. Aktivitas Ekstensi Punggung dari Sikap Telungkup dengan Kedua Lengan Menarik Meraih Bola di Depannya, Hingga Dada Terangkat dari Lantai
Tahapan Pembelajaran
(1) Persiapan: posisi awal telungkup, kedua lengan lurus di depan badan, badan dan kedua kaki lurus ke belakang, pandangan ke depan. (Lihat gambar 5.8).
(2) Pelaksanaan: gerakan pertama,
raih bola di atas depan yang
dipegang teman hingga
dada terangkat ke atas dari
lantai atau matras, pinggang
melenting, gerakan kedua, Gambar 5.8 Ekstensi punggung dari sikap telungkup turunkan kembali dada kedengankedualenganmenarikmeraihboladidepannya
lantai atau matras, kedua
lengan lurus ke depan, lakukan seterusnya secara bergantian dengan teman.
c. Aktivitas Ekstensi Punggung dari Sikap Telungkup dengan Kedua Lengan Menangkap Bola yang Dilambung Oleh Teman dari Depan, Hingga Dada Terangkat dari Lantai Saat Menangkap Bola
Tahapan Permainan
(1) Persiapan: posisi awal telung- kup, kedua lengan lurus di depan, badan dan kedua kaki lurus ke belakang, pandangan ke depan. (Lihat Gambar 5.9).
(2) Pelaksanaan: gerakan pertama,
tangkap bola di atas depan
yang dilambung hingga dada
terangkat ke atas dari lantai atau Gambar 5.9
    200
dengan teman.
Kelas VIII SMP/MTs
matras, pinggang melenting,Ekstensi punggung dari sikap telungkup dengan gerakan kedua, turunkan kedua lengan menangkap bola yang dilambung oleh
kembali dada ke lantai atau teman dari depan
matras, kedua lengan lurus ke depan sambil memegang bola, gerakan ketiga lambungkan bola kea arah teman bersamaan dada terangkat dari lantai atau matras hingga pinggang melenting, lakukan seterusnya secara bergantian
        







































































   208   209   210   211   212