Page 26 - e-Modul Sejarah SMK MST-2
P. 26
Pemerintahan ini dipimpin oleh Perdana
Menteri Syarifuddin Prawiranegara dan
anggotanya, yaitu Natsir, Burhanuddin Harahap,
Simbolon dan Sumitro Djojohadikusumo.
Untuk menumpas pemberontakan ini,
pemerintah mengirim divisi Siliwangi I dan II di
bawah pemerintahan Kolonel Soengkono dan
Kolonel Soebroto. Hingga akhirnya beberapa
tokoh PKI melarikan diri ke Tiongkok dan
Vietnam, Muso terbunuh, dan Amir berhasil Latar belakang dari PRRI adalah adanya
kekhawatiran yang cemas pada Soekarno dan
dihukum mati pada 20 Desember 1948. PKI. Hingga akhinya PRRI bergabung dengan
Pemberontakan Darul Islam/Tentara Islam Permesta yang merupakan kaum pemberontak
Indonesia (DI/TII) adalah pembangkangan yang berasal dari Sulawesi. Untuk memulihkan
bersenjata yang cukup panjang. Di mulai pada PRRI/Permesta, presiden mengerahkan operasi
1949-1962. Awalnya pemberontakan hanya militer bernama Operasi 17 Agustus yang di
terjadi di Jawa Barat pada 7 Agustus 1949, dalamnya terdapat Angkatan Darat, Angkatan
namun meluas ke Jawa Tengah, Aceh, Udara, dan Angkatan Laut di Sumatera Tengah.
Kalimantan Selatan, dan Sulawesi Selatan.
Kartosuwirjo sebagai pimpinan DI/TII tidak 4. Pemberontakan G 30 S/PKI
mau mengakui pemerintah RI di Jawa Barat
akibat penghapusan kesepakatan Perjanjian
Renville. Pemerintah akhirnya mengerahkan
TNI (Tentara Nasional Indonesia) dalam
menumpaskan DI/TII dalam operasi
Bratayudha dan Pagar Betis. Hingga akhinya
Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo dijatuhi
hukuman mati oleh pemerintah.
3. Pemberontakan PRRI/Permesta Peristiwa Gerakan 30 September (G30S)
Kemunculan PRRI atau Pemerintah dilatarbelakangi adanya isu Dewan Jenderal
Revolusioner Republik Indonesia yang akan menggulingkan pemerintahan
diproklamasikan pada tahun 1958. Sukarno. Puncak dari G30S adalah dengan
dibunuhnya tujuh dewan jenderal dan
e-Modul SMK kls X 26
Sejarah Indonesia Bab-1 Semester 2