Page 49 - Peran dr. Mohammad Saleh dalam Memperjuangkan Kemerdekaan di Probolinggo
P. 49
Modul Sejarah Kelas XI KD 3.6
b) Menjabat sebagai penulis kedua bersama Sroedji yang menjadi penulis
pertama.
Disebutkan dalam buku yang berjudul “Dr. Soetomo-Riwayat
Hidup dan Perjuanganya” karangan Imam Supardi menjelaskan bahwa
Dokter Soetomo terpilih sebagai ketua dari Budi Utomo,
INFO SEJARAH
dan Soeradji sebagai penulis pertama, sedangkan M.
Mohamad Saleh sebagai penulis kedua. Kemudian buku
Dokter Soetomo terpilih
karangan Akira Nagazumi yang berjudul Bangkitnya
sebagai ketua dari Budi
Nasionalisme Indonesia : Budi Utomo 1908-1928 (1989)
Utomo, dan Soeradji sebagai
menjelaskan bahwa Dokter Soetomo terpilih sebagai penulis pertama, sedangkan
ketua dari Budi Utomo, dan Soeradji sebagai penulis M. Mohamad Saleh sebagai
pertama, sedangkan M. Mohamad Saleh sebagai penulis penulis kedua
kedua. Bagi Soetomo M. Mohamad Saleh merupakan
seorang pemuda yang pendiam, giat, dan jujur dalam pekerjaan oleh
karena itu beliau disegani. Hasil dari pekerjaannya dapat diliat dari
kerapihan dari administrasi yang beliau kerjakan sebagian besar di
perhimpunan
c) Menjabat sebagai komisaris
Dr. Mohamad Saleh sebagai salah satu pendiri Budi Utomo
menjabat sebagai komisaris bersama Goenawan Mangoenkoesoemo
(Utomo, 1995 : 51). Sedangkan dalam buku Pembentukan Dan
Perkembangan Boedi Oetomo (1995) menyebutkan bahwa Dr. Mohamad
Saleh sebagai komisaris bersama Goenawan Mangoenkoesoemo.
d) Menjelaskan tujuan organisasi kepada angkatan tua di Jawa Tengah
seperti pada saat menghubungi “tiga Raden Kanjeng dan putra-putri
Jepara” tentang didirikannya Budi Utomo
49
@2021, Universitas Jember, Pendidikan Sejarah