Page 6 - ACTIVE EDISI MARET 2019
P. 6
LAPORAN UTAMA
PERTAMA DI INDONESIA,
Pupuk Kaltim Terima Green Port Award dari Kemenko Maritim RI
NELAYAN BINAAN PUPUK KALTIM omitmen pengelolaan pelabuhan Perusahaan
Lulus Sertifikasi Ankapin III yang berwawasan lingkungan berdasarkan
aspek Green Port Guideline dan Rating Tool,
Kmengantarkan Pupuk Kaltim meraih penghargaan
Green Port Award 2019, dan menjadi perusahaan
pertama di Indonesia yang mendapat predikat tersebut
dari Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman RI.
Penghargaan diterima Direktur Utama Pupuk Kaltim Bakir
Pasaman, dari Asisten Deputi Bidang Koordinasi Sumber
Daya Alam dan Jasa Kementerian Koordinator Bidang
Kemaritiman RI di Ruang Pirus Hotel Grand Equator. Rabu,
27 Februari 2019.
Diungkapkan Bakir, pengelolaan dan pengoperasian
Terminal Khusus (Tersus) Pupuk Kaltim berdasarkan
keputusan Kementerian Perhubungan Direktorat Jenderal
Perhubungan Laut, yang mengatur lokasi serta posisi
pelabuhan beroperasi. Sejak awal 2018, Pupuk Kaltim telah secara kontinyu, serta melalui asesmen untuk mengukur
menerapkan konsep pelabuhan ramah lingkungan sesuai tingkat pencapaian implementasi Green Port di seluruh
persyaratan Green Port Guideline dan Rating Tool. “Guna area Tersus Pupuk Kaltim, diantaranya pemakaian alat
mendukung konsep pelabuhan ramah lingkungan, Pupuk berat Crane menggunakan tenaga listrik, mengganti lampu
Kaltim secara konsisten menerapkan berbagai aspek penerangan konvensional dengan LED, melakukan uji
Green Port di setiap aktivitas Tersus Perusahaan hingga emisi kendaraan operasional pelabuhan, serta memiliki
saat ini,” ujar Bakir. tanaman hidup di lingkungan kerja.
Penerapan Green Port bagi Pupuk Kaltim dinilai Bakir Selain itu juga menggunakan cat ramah lingkungan,
sangat penting, karena berkaitan dengan aktivitas ekspor mengoptimalkan pencahayaan alami dan membuat
Perusahaan, dengan salah satu poin yang mewajibkan pencahayaan buatan untuk menjaga kesehatan mata
pelabuhan perusahaan memiliki standar Green Port dan serta produktivitas dalam penerapan Green Building,
diakui secara internasional. Apalagi hal ini telah diterapkan menghindari penggunaan bahan perusak ozon dan
mayoritas negara di dunia, dengan berbagai langkah mengganti penggunaan energi fosil dengan energi
konkrit pengelolaan pelabuhan berwawasan lingkungan. listrik (shore power) sebagai implementasi Shore Power
Khusus di Pupuk Kaltim, berbagai langkah pengelolaan Connection di Tersus Pupuk Kaltim. “Tersus Pupuk Kaltim
pelabuhan berwawasan lingkungan telah dilaksanakan juga memiliki Port Reception Facilities untuk pengelolaan
6 Active Pupuk Kaltim Edisi 31 Maret 2019