Page 9 - ACTIVE EDISI MARET 2019
P. 9
CSR
PUPUK KALTIM LATIH DHARMA WANITA BONTANG
Keterampilan Menjahit Tingkat Dasar dan Daur Ulang Sampah
upuk Kaltim fasilitasi peningkatan keterampilan yang selama ini terjalin, agar suasana kondusif terus
dan kapasitas anggota Dharma Wanita tercipta di Kota Bontang, sehingga keberadaan Pupuk
Persatuan (DWP) Kota Bontang, melalui Kaltim dapat terus memberi manfaat bagi masyarakat,”
Ppelatihan menjahit sampah daur ulang dan tambah Nur Sahid. Ketua DWP Kota Bontang Siti Hamna
menjahit tingkat dasar selama 20 hari. Kegiatan dibuka Agus Amir, mengungkapkan pelatihan ini sejalan
Walikota Bontang Neni Moerniaeni, di Aula Gedung dengan tujuan berdirinya organisasi Dharma Wanita,
Diklat Kantor Pusat Pupuk Kaltim pada 18 Maret 2019. yakni meningkatkan kualitas SDM keluarga Aparatur
Pelatihan diikuti 35 peserta perwakilan seluruh unit DWP Sipil Negara (ASN) untuk mencapai kesejahteraan
Kota Bontang, terdiri dari 15 peserta pelatihan menjahit nasional. Menurut dia, salah satu tugas pokok
daur ulang dan 20 peserta pelatihan menjahit tingkat Dharma Wanita adalah membina anggota keluarga,
dasar, dengan instruktur meningkatkan kemampuan
Mitra Binaan Pupuk Kaltim, dan pengetahuan istri ASN,
yakni Eko Widji Rahayu dari serta menjalin hubungan
Batik Beras Basah untuk kerjasama dengan berbagai
pelatihan menjahit tingkat pihak.
dasar dan Isminasriyati dari
Kelompok Usaha Bersama “Kami ucapkan terima kasih
(KUBE) Mitra Sukses untuk kepada Pupuk Kaltim yang
pelatihan menjahit sampah telah memfasilitasi kegiatan
daur ulang. ini, sehingga peserta dapat
menimba ilmu dari pelatihan
GM Umum Pupuk Kaltim Nur yang dilaksanakan. Semoga
Sahid, mengatakan pelatihan apa yang didapat bisa
ini sebagai wujud perhatian berguna bagi keluarga
Perusahaan terhadap pemberdayaan masyarakat, dengan maupun Kota Bontang,” harap Siti Hamna. Walikota
memberikan pelatihan serta keterampilan agar bisa lebih Bontang Neni Moerniaeni mengapresiasi pelatihan ini,
maju dan berkembang, khususnya anggota DWP Kota sebagai sarana peningkatan kemampuan dan kapabilitas
Bontang, dinilai memiliki potensi untuk lebih berkembang anggota DWP Kota Bontang yang sejalan dengan visi
dalam bidang menjahit, jika dibekali dengan keterampilan Smart, Green dan Creative City menuju Bontang sebagai
yang mumpuni. “Kami harap seluruh peserta dapat kota maritim berkebudayaan industri. “Potensi itu yang
menerapkan hasil pelatihan ini dengan baik di lingkungan perlu digali dengan pelatihan yang difasilitasi Pupuk Kaltim.
masing-masing, serta dapat membuka usaha secara Pemerintah berharap kegiatan ini sebagai sarana dalam
mandiri agar mampu meningkatkan kesejahteraan,” kata meningkatkan kemampuan diri anggota DWP Bontang
Nur Sahid. agar lebih produktif,” harap Neni.
Dirinya berharap pelatihan ini dapat menciptakan SDM Selain memfasilitasi pelatihan, pada kesempatan itu Pupuk
Kota Bontang yang lebih andal, serta memberikan Kaltim turut menyalurkan bantuan 5 unit mesin jahit kepada
kontribusi positif bagi pembangunan daerah. Upaya DWP Bontang, guna mendukung produktivitas anggota
ini juga tak lepas dari pelaksanaan misi Pupuk Kaltim, pasca pelatihan. Bantuan diserahkan Nur Sahid kepada
salah satunya fokus terhadap pengembangan SDM Siti Hamna Agus Amir, disaksikan Walikota Bontang Neni
yang mandiri, serta mampu menciptakan kesempatan Moerniaeni. “Mari kita dukung Pupuk Kaltim agar terus
kerja bagi diri sendiri maupun orang lain. beroperasi, agar bisa memberi manfaat yang lebih besar
“Mari tingkatkan harmonisasi dan hubungan baik bagi masyarakat,” pungkas Neni. (*/vo/nav)
Active Pupuk Kaltim Edisi 31 Maret 2019 9