Page 8 - Flib 19. Mochammad Fauzi
P. 8

Disamping kepercayaan terhadap penyembahan berhala seperti diatas, menurut

                       Lapidus dan al Mubarakfury, terdapat agama lain yang juga di anut masyarakat Arab,
                       seperti agama Yahudi, Nasrani, Majusi, dan Saba’i. Agama yahudi dibawa oleh bangsa

                       Yahudi yang melakukan eksodus besar-besaran pada tahun 578 SM ke wilayah selatan
                       dari Kanaan di Palestina, ke Khaibar dan wilayah Hijaz, karena saat itu bangsa Yahudi

                       di  jajah  bangsa  Romawi.  Di  Hijaz,  mereka  menetap  di  Yasrib  dan  Taima.  Melalui

                       merekalah  agama  Yahudi  menyebar  di  Arab.  Ada  beberapa  suku  Yahudi  yang
                       berpengaruh  saat  permulaan  Islam,  seperti  Khaibar,  Nadlir,  Musthaliq,  Qurazhah,

                       Qainuqa dan Bani Gathfan.
                              Menurut Hassan Ibrahim Hassan, Agama Nasrani Masuk ke Arab sekitar tahun

                       340  M.  Saat  invasi  bangsa  Romawi  dan  Habasyah  (Ethiopia).  Meskipun  tidak

                       mengalami  kesuksesan  dalam  penyebaranya.  Para  pemeluk  agama  Nasrani  adalah
                       penduduk Ghassan, bani Taghlib dan Bani Tha’i.

                              Sementara agama Majusi, menurut Rizqullah, banyak dianut masyarakat Arab
                       yang tinggal di sekitar Persia, seperti Irak, Bahrain, Hajar dan beberapa wilayah sekitar

                       pantai  teluk  Arab.  Saat  Yaman  masuk  berada  di  bawah  kekuasaan  Persia,  agama
                       Majusi juga pernah dianut oleh masyarakat Yaman dan Arab selatan.

                              Sedangkan  agama  Shabi’i,  yang  pemeluknya  menyembah  bintang-bintang,

                       planet-planet dan matahari banyak berkembang dan dianut oleh penduduk Bani Kildan
                       al-Kildaniyyun, yang merupakan bagian dari suku bangsa Arab yang berdiam di Syam

                       dan Yaman. Tetapi setelah datangnya datangnya Yahudi dan Nasrani, para penganut
                       agama  ini  berbaur  dengan  penduduk  bergama  yahudi  dan  Nasrani,  menurut

                       Shafiyyurrahman, mereka tidak kelihatan lagi bahkan mengalami kehancuran.
                              Selain  kepercayaan  terhadap  berhala  dan  agama-agama  tersebut,  masyarakat

                       Arab juga ada yang menyembah malaikat dan menyembah jin. Mereka menganggap,

                       malaikat  adalah  anak-anak  Tuhan  yang  berjenis  kelamin  perempuan,  seperti  di
                       tegaskan dalam Al-Quran surat al-Saffat ayat 151-157.

                   2.  Kondisi Sosial Masyarakat Arab Pra Islam

                              Bangsa Arab dikenal dengan bangsa ahli syair dan pemberani, selain ahli syair
                       dan  pemberani  karakter  positif  arab  lainya  seperti  punya  semangat  tinggi  dalam

                       mencari  nafkah,  sabar  menghadapi  kekerasan  alam,  mempunyai  ketahan  fisik,
                       kekuatan  daya  ingat,  hormat  akan  harga  diri  dan  martabat,  masyarakat  yang  cinta

                       kebebasan, loyal pada pimpinan, pola hidup yang sederhana, ramah, dan sebagainya.




                9 Sejarah Kebudayan Islam MTs Kelas VII
   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13