Page 3 - SKH Palangka Post Edisi 31 Oktober 2019
P. 3

REGIONAL








                kamis, 31 OkTOBER 2019                                                                                                                                                               03




                                                                                                                           Uji Sampel............................................sambungan Halaman 1


                                                                                                                             Sebelumnya, Kepala Dinas   kratom dan penggunanya perlu   daerah Barito biasa disebut daun
                                                                                                                           Kesehatan Provinsi Kalimantan   berkoordinasi dengan pemerintah   sapat. Kebetulan tahun lalu, pernah
                                                                                                                           Tengah (Kalteng) Suyuti Syamsul   pusat. Hal itu untuk merevisi UU   membeli serbuk puri yang dikenal
                                                                                                                           mengatakan, dari jurnal penelitian   dengan memasukan kratom seb-  sebagai daun kratom di Kasongan.
                                                                                                                           daun kratom lebih berbahaya dari   agai narkotika. Jadi silakan BNN   Setelah memebelinya, jelas Baja,
                                                                                                                           morphin dan heroin. Dampak yang   atau instansi terkait, mengajukan   kratom dikirimkan ke BNN Pusat
                                                                                                                           ditimbulkan dapat merusak otak,   perubahan UU.       untuk ujil laboratorium. Ternyata
                                                                                                                           saraf dan lingkungan sosial. Sam-  “Kami akan membantunya untuk   mengandung narkotika golongan
                                                                                                                           pai sekarang daun kratom, belum   menyampaikan ke pusat. Karena   satu. Kratom tumbuhan yang me-
                                                                                                                           terdata dalam aturan sebagai zat   perubahan UU merupakan ke-  miliki pohon besar. Sering dijumpai
                                                                                                                           yang berbahaya.            wenangan pemerintah pusat,”   dalam hutan pinggiran sungai.
                                                                                                                             “Belum masuk dalam zat narkoti-  tegasnya. Sementara, Kepala Bidang   Karena populasinya yang banyak
                                                                                                                           ka. Tapi dalam beberapa penelitian   Pencegahan Pemberdayaan Ma-  kemungkinan besar, kratom masuk
                                                                                                                           mengatakan bisa menyebabkan   syarakat (P2M) Badan Narkotika   ke dalam UU 35.
                                                                                                                           orang ketergantungan dan lebih   Nasional Provinsi (BNNP) Kaliman-  “Kami tidak melakukan pem-
                                                                                                                           berbahaya dari morphin, maupun   tan Tengah (Kalteng) Baja Sukma   basmian terhadap tumbuhan.
                                                                                                                           heroin,” ungkap Suyuti.    mengatakan, tumbuhan kratom   Kami tidak mungkin melakukan
                                                                                                                             Tangkapan 12 ton serbuk daun   sangat banyak ditemukan di Bumi   pembakaran hutan, hanya un-
                                                                                                                           kratom yang dilakukan Polres   Tambun Bungai. Karena hutan   tuk menghilangkan kratom dari
                                                                                                                           Palangka Raya, kata Suyuti, perlu   Kalteng termasuk paling terjaga.  Kalteng,” timpalnya. Setidaknya,
                                                                                                                           mendapatkan dasar hukum yang   “Dari data yang kami miliki,   jelasnya, langkah yang akan diambil
                                                                                                            g FOTO : PPOST/ANTARA  kuat. Tidak bisa menangkap orang,   tumbuhan kratom dapat dijumpai   setelah kratom masuk UU nar-
                BaRaNG BUkTi - Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Sumarto di dampingi Kasat Resnarkoba Kompol Wahyu Hidayat Sik menunjukan barang bukti sabu-sabu   tanpa acuan hukum. Karena itu,   di seluruh kabupaten di Kalteng.   kotika, BNN melakukan sosialisasi
                hasil ungkap kasus dalam Operasi Antik Intan 2019.                                                         perlu ada perubahan Undang-  Namun namanya yang berbeda,”   dan mengimbau masyarakat tidak
                Polresta Banjarmasin                                                                                       sukan kratom sebagai narkotika   Kalteng, jelasnya, di Kabupaten Kat-  dapat melakukan pembasmian ter-
                                                                                                                                                                                 menyalahgunakan. Karena tidak
                                                                                                                           Undang Narkotika, untuk mema-
                                                                                                                                                      terangnya.
                                                                                                                                                        Dari hasil penulusuran BNNP
                                                                                                                                                                                 hadap tumbuhan. Tinggal kebijakan
                                                                                                                           golongan satu.
                                                                                                                                                      ingan hingga Kotawaringin Timur
                                                                                                                             Suyuti menegaskan, pihakya
                                                                                                                                                                                 masyarakat, bagaimana menyikapi
                                                                                                                                                      ada kratom. Tumbuhan itu dikenal
                                                                                                                           sudah koordinasi dengan BNN,
                                                                                                                                                                                 tumbuhan kratom tidak disalahgu-
                Sita 1,5 Kg Sabu-Sabu                                                                                      kalau ingin mempidanakan penjual   dengan nama puri. Sedangkan di   nakan. (bel/P1)
                                                                                                                           Mendengar Keluhan...........................................sambungan Halaman 1
                                                                                                                             Rombongan sempat berhenti   Bupati akhirnya sampai ke Desa   Sugianto langsung menjaw-
                                                                                                                           di simpang empat Bruta. Dalam   Kahingai. Kedatangan Sugianto   ab, harga sawit masih di atas
                BaNJaRmasiN, PPOsT                                                    Idik 2 yang dipimpin Ipda Pol Jody Dharma   pemberhentian Gubernur memer-  dan Hendra Lasmana langsung   Rp1.000. Kemungkinan warga
                                                                                                                                                                                 menjual sawit kepada penang-
                                                                                                                           intahkan mobil Toyata Inova
                                                                                                                                                      disambut warga dengan me-
                Operasi Anti Narkotika (Antik) Intan 2019 yang digelar Satuan Reserse Narko-  setiap harinya turun ke lapangan guna mem-  untuk tidak melanjutkan perjala-  riah. Masyarakat desa langsung   kolak, akibatnya harga murah. Ia
                                                                                      berantas transaksi haram barang tersebut.
                ba Polresta Banjarmasin berhasil menyita barang bukti sabu-sabu seberat 1,5   “Apalagi Satresnarkoba Polresta Banjar-  nan. Karena medannya yang dulit   berkumpul setelah mendengar   menyarankan petani sawit untuk
                Kilogram (Kg) sabu-sabu dari para pengedar yang beraksi di kota setempat.  masin baru saja mendapat penghargaan   untuk dilewati. Dalam pember-  rombongan gubernur datang.  menjual hasil kebun langsung ke
                                                                                      dari Bapak Kapolresta Banjarmasin atas ke-  hentian itu, Sugianto menyapa   Raut wajah yang ceria meng-  tempat pembeli. Jangan melalui
                 “Operasi Antik Intan 2019 itu kami lak-  orang baik itu pengedar atau para pengguna   berhasilan ungkap kasus sabu-sabu seberat   warga yang ada di sekitar lokasi.  hiasi wajah warga desa. Ban-  jalur penangkolak. Sebab pen-
                sanakan selama 14 hari yang dimulai dari   narkoba. Saat ini semua tersangka sudah   2,7 Kg dan ini menjadi motivasi kami untuk   Gubernur mengaku datang   yak  sekali  keluhan  dan  cerita   angkolak biasanya mengambil
                tanggal 14 hingga 27 Oktober 2019,” kata   dilakukan penahanan di Rumah Tahanan   terus meningkatkan kinerja ke depannya,”   bersama rombongan untuk ke   masyarakat yang disampaikan   untung lebih.
                Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Sum-  Polresta Banjarmasin guna menjalani proses   tutur alumni Akpol angkatan 2005 itu.  Kecamatan Belantikan Raya.   ke Sugianto. Salah satunya, ma-  Sugianto sangat mendukung
                arto Sik di Banjarmasin, Rabu (30/10).  hukum lebih lanjut.            Untuk diketahui, Konferensi Pers hasil   Setelah selesai pemindahan rom-  salah berkebun. Warga desa   masyarakat dalam melakulan
                 Dia mengatakan, selain menyita sabu-  Semua pengedar yang ditangkap dijerat   ungkap kasus narkoba dalam Operasi Antik   bongan dari mobil Toyota Inova   tengah menanam jengkol dan   budidaya jengkol. Pemprov akan
                sabu seberat 1,5 Kg, Satnarkoba Polresta   dengan pasal 112 dan pasal 114 UU No   Intan 2019 itu digelar Satuan Reserse Nar-  ke mobil double cabin, perjalanan   masih binggung dalam pembu-  membantu dalam masalah budi-
                Banjarmasin juga menyita barang bukti nar-  35 Tahun 2019 Tentang Narkotika den-  koba Polresta Banjarmasin di area Rumah   dilanjutkan. Menuju ke Desa   didayaannya. Selanjutnya warga   dayannya. Selain itu masyarakat
                koba lainnya seperti obat-obatan berbahaya   gan ancaman hukuman minimal 4 tahun   Sakit Ansari Saleh Kota Banjarmasin, di-  Kahingai bukan perkara mudah.   mengeluhkan harga sawit yang   mengusulkan perkebunan kopi
                seperti ineks dan obat daftar G sebanyak   hingga hukuman mati. Sementara, Kasat   laksanakan pada Rabu (30/10) pagi, sekitar   Sebab medan jalannya yang be-  rendah.   dan usulan warga desa disam-
                111 butir.                         Resnarkoba Polresta Banjarmasin Kompol   pukul 10.00 WITA.              lum beraspal menanjak. Lengah   “Disini pak harga sawit Rp400.   but dengan baik oleh Sugianto.
                 “Semua barang bukti yang kami sita itu   Wahyu Hidayat juga mengatakan semua   Acara tersebut dihadiri oleh Kepala Kes-  sedikit saja akan fatal akibatnya.  Sangat jauh dan rendah diband-  “Kami akan berikan bibitnya.
                berasal dari para pengedar yang sering ber-  kasus yang diungkap satuannya tidak hanya   bangpol Kota Banjarmasin, perwakilan dari   Sekitar tiga jam lebih perjala-  ingkan tempat lain,” kata salah   Tolong jaga dengan baik bibit
                aksi di kota ini,” kata Kapolresta Banjarma-  berhenti begitu saja, melainkan akan terus   Kepala Kejaksaan Negeri Banjarmasin, Per-  nan rombongan Gubernur dan   seorang warga.  itu,” tegasnya. (mma/P1)
                sin didampingi Kasat Resnarkoba Kompol   dikembangkan guna mengungkap jaringan-  wakilan dari Kepala Pengadilan Negeri Ban-
                Wahyu Hidayat Sik.                 jaringan peredaran gelap narkotika di kota   jarmasin, Kabag Ops Polresta Banjarmasin,   Jangan Buru............................................................sambungan Halaman 1
                 Terus dikatakannya, untuk para tersangka   ini.  Semua anggota  Satuan Resnarkoba   Kasiwas Polresta Banjarmasin, Kasi Propam
                yang ditangkap saat pelaksanaan Operasi   Polresta Banjarmasin dari Unit Idik 1 yang   Polresta Banjarmasin dan dari Lembaga Ban-  “Saya sangat mengharapkan   sama dengan Kalimantan lain   du banteng di Kayan Mentarang,
                Antik Intan 2019 diketahui sebanyak 23   dipimpin Iptu Pol Bara Pratama dan Unit   tuan Hukum Unlam Banjarmasin. (ant/P1)  masyarakat bisa menjaga habi-  sebenarnya tidak sama dengan   dan masing-masing empat dari
                                                                                                                           tat para hewan. Jangan malah   Jawa (Bos javanicus javanicus).   Kutai dan Belantikan. Hasilnya,
                              Kabut Asap Kembali Muncul                                                                    diburu, sehingga cepat punah,”   molekuler, banteng Kalimantan   dengan marka gen barcoding
                                                                                                                                                        Berdasarkan analisis genetik
                                                                                                                           tegasnya.
                                                                                                                                                                                 cytochrome oxidase subunit I
                                                                                                                             Hulu Sungai Belantikan, ter-
                                                                                                                                                                                 Kalimantan dan banteng Jawa
                                                                                                                           letak di Kabupaten Lamandau,   disimpulkan lebih dekat ke Bos   (CO I), perbedaan antara banteng
                                                                                                                                                      gaurus dibandingkan Jawa. Ban-
                BANJARMASIN, PPOST                  Karenanya, warga masyarakat yang be-  Gambut dan Kecamatan Sungai Tabuk,   Kalimantan tengah. Hulu sungai   teng Jawa lebih dekat ke banteng   mencapai 4,3 persen. Dengan
                 Kalimantan  Selatan  (Kalsel),  teru-  raktivitas di luar rumah atau bepergian   Kabupaten Banjar.        langsung berbatasan dengan   Birma. Kesimpulan itu, diambil   marka gen Cytochrome-B men-
                tama Banjarmasin yang menjadi ibu kota   menggunakan sepeda motor terpaksa   Selain itu, pada beberapa kawasan   deretan Pegunungan Schwaner.   setelah melalui dua metode uji   capai 5,5 persen.
                provinsi tersebut kembali menerima   harus memakai masker pengaman guna   lahan gambut di wilayah Kecamatan   Menjadi batas alam antara Kali-  DNA untuk menentukan spesiasi   Perbedaan 3 persen, sebena-
                kiriman kabut asap, karena masih terjadi   menghindari/mengurangi terhirup udara   Alalak, Kabupaten Barito Kuala (Batola)   mantan Tengah dan Kalimantan   yaitu marka barcoding COI dan   rnya sudah berbeda spesies.
                kebakaran hutan dan lahan sebagai sebab   yang tercemar oleh kabut asap tersebut.  terlihat bekas terbakar.  Barat. Lokasi tersebut masih ada   marka gen Cytochrome-B.  Artinya memang soal kebera-
                akibat panas lagi dalam tiga hari terakhir.  Keadaan serupa pada beberapa ka-  Sebelumnya, 26 Oktober 2019 atau   satwa langka, banteng Kaliman-  Material sampel untuk analisis   nian para pihak mendorong,
                 Pantauan di Banjarmasin, Rabu (30/10),   wasan wilayah Kecamatan Gambut,   Sabtu siang sekitar pukul 13.00 hingga   tan (Bos javanicus lowi).  dari tiga lokasi aktual banteng   mendeklarasikan spesies baru.
                melaporkan, pada pagi hari atau sejak   Kabupaten Banjar serta Liang Anggang,   sore hari turun hujan lebat mengguyur   Di pesisir selatan Kalimantan   Kalimantan, yakni di Belantikan,   Kalau secara metodologi, ada
                waktu Subuh sampai sekitar pukul 08.00   Kota Banjarbaru  atau  Jalan  A  Yani   Kabupaten Banjar, Kota Banjarbaru dan   Tengah itu, banteng berada.   Taman Nasional Kutai (Kaliman-  10 langkah harus dilewati, guna
                WITA kabut asap tebal kembali menye-  antara kilometer sembilan sampai 21,   Kota Banjarmasin.             Populasi banteng itu, teramati   tan Timur), dan Taman Nasional   menyatakan spesies baru. Secara
                limuti ibu kota provinsi yang berjuluk   sebagaimana informasi Dewi, warga   Namun sesudah  26  Oktober  lalu  itu   periodik. Tempat yang dikun-  Kayan Mentarang (Kalimantan   morfologis banteng Kalimantan
                kota seribu sungai tersebut.       Banjarmasin yang bekerja di Banjarbaru.  sampai Rabu, 30 Oktober 2019 tak ada   jungi banteng adalah salt lick   Utara). Sampel meliputi tulang   terlihat  berbeda dari banteng
                 Kabut asap tersebut juga menebarkan   Memang tampaknya pada beberapa   lagi hujan lebat mengguyur ketiga   atau mineral lick yang oleh ma-  tengkorak, tanduk, kulit, daging   Jawa. Ia berpostur sedikit lebih
                bau sengak atau aroma kurang sedap   kawasan lahan gambut masih terlihat   wilayah Kabupaten Banjar, Kota Ban-  syarakat lokal setempat disebut   kering, dan feces.   kecil dibanding banteng Jawa.
                seperti masih terjadinya kebakaran hutan   asap sebagai dampak dari karhutla sep-  jarbaru dan “kota seribu sungai” Banjar-  sopanan. Banteng di Belantikan,   Material itu dari enam indivi-  (mma/P1)
                dan lahan (karhutla) di provinsi yang   erti sekitar Jalan Syarkawi (mantan Gu-  masin, kecuali gerimis atau rintik-rintik.
                terdiri atas 13 kabupaten/kota itu.  bernur Kalsel) yang mencakup wilayah   (ant/P1)
                                                                                                                           Pinjaman Dana......................................................sambungan Halaman 1
                HHBK Rotan...................................................................................................sambungan Halaman 1  Anggota DPRD Kapuas meng-  Ketua DPRD Kapuas Ard-  Anggota
                                                                                                                           gelar rapat paripurna, Selasa   iansah tidak menyangkal ke-
                                                                                                                           (29/10). Rapat digelar hingga   butuhan anggaran besar un-  DPRD Menolak
                 Sekretaris Daerah Kalimantan Tengah   Hingga pada akhirnya, rotan yang beredar   yang meminta pasokan, jual dengan bahan   malam hari. Paripurna diang-  tuk pembangunan di Kapuas.
                Fahrizal Fitri menuturkan, Dinas Kehutanan   di pasaran memiliki jaminan harga. Untuk   baku yang tersedia.  gap  penting, sehingga perlu   Akhirnya, rencana pemerintah   Pinjaman
                Provinsi Kalteng mengirim perdana rotan   itu tata niaga HHBK wajib dikawal dan   “Sekarang sedang dijalin yakni dengan   diselesaikan segera. Itu terkait   daerah mengajukan pinjaman
                dan biomass kerjasama dengan pengerajin   dikontrol, agar masyarakat yang berprofesi   Cirebon. Ke depannya, mungkin akan dite-  dengan persetujuan pinjaman   anggaran ke pusat senilai Rp610   1. Ardiansah (Ketua/golkar)
                di skala nasional di Kota Cirebon. Permin-  sebagai pengusaha, utamanya petani rotan   mukan jalur lainnya,” tegas Sri.  dana Rp610 miliar. Rencananya   miliar menjadi perdebatan. Ang-  2. Algrin Gasan (Anggota/Golkar)
                taan suplai mencapai 10 ton rotan mentah   bisa mendapatkan hasil yang maksimal.  Sri memaparkan, HHBK rotan yang akan   dana itu dipinjam dari pemer-  garan rencananya digunakan   3. Hj.  Siti Rusida (Golkar)
                per hari. Namun, realisasi yang hanya bisa   Fahrizal menilai, selama ini dalam proses   dikirim sesuai kesepakatan adalah sebanyak   intah pusat, untuk pembiayaan   untuk percepatan pembangunan   4. Rahmad Jainudin (Golkar)
                disanggupi hanya 3 ton.            tata niaga rotan yang bermain adalah para   lima ton. Namun karena yang dilakukan   program prioritas.  infrastruktur.        5. H.  Abdurahman Amur (Golkar)
                 “Pemprov menginginkan peredaran rotan   pedagang kecil hingga besar. Untuk itu,   tersebut merupakan realisasi pertama,   Rapat dipimpin Ketua DPRD   “Rencana pembangungan infra-  6. Syarkawi H.  Sibu (PDIP)
                di pasar mendapat sambutan positif disertai   diperlukan pengawasan ekstra agar petani   jumlah tepatnya yang bisa dikirim sebanyak   Kapuas Ardiansah didampingi   struktur di Kapuas secara pribadi   7. Didi Hartoyo (PDIP)
                jaminan harga. Kami telah menjembatani   rotan pun bisa mendapat manfaat lebih.  3,3 ton.                  dua orang Wakil Ketua peri-  saya mendukung dan setuju. Tapi   8. Bardiansyah (NasDem)
                dengan kerjasama suplai rotan. Harapan-  “Ke depan kami ingin tahapan transaksi   “Pengiriman akan kami lakukan secara   ode 2019-2024 di ruang rapat   alangkah bagusnya tidak memin-  9. H.  Darwandie (PPP)
                nya memangkas jalur peredaran  rotan.   jual beli rotan bisa dipangkas, yaitu para   berkelanjutan dan dengan jumlah yang   gabungan komisi. Paripurna   jam,” ujar Ardiansah.  10. Noni Ermirawati (PPP)
                Hasil yang diterima petani langsung dari   petani rotan bisa langsung bertemu dengan   akan terus ditingkatkan hingga delapan   persetujuan pinjaman, harus   Ia menilai, perlunya kajian ter-  11. Mardani (PPP)
                pengrajin atau pabrikan. Tidak ada biaya   para produsen,” tegasnya di sela kegiatan   ton,” katanya. Pengiriman perdana masih   melalui voting seluruh anggota.   hadap kemampuan nantinya, jika   12. Hamdani (PPP)
                potongan,” ungkap Fahrizal saat gelar Fes-  Festival Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH)   berasal dari daerah Katingan. Selanjutnya,   Hal itu diambil, karena adanya   mengembalikan anggaran yang   13.  Bendi (Gerindra)
                tival KPH di Dinas Kehutanan.      Kalteng 2019.                      HHBK  rotan  yang dikirim  diharapkan   perdebatan panjang soal pinja-  dipinjam. Jangan sampai pemer-  14.  Hj.  Hairiyah (Gerindra)
                 Diakui Fahrizal, kebutuhan ekspor   KPH Center di Palangka Raya yang   merupakan hasil dari seluruh daerah yang   man dana. Hasilnya sebanyak 25   intah kabupaten bangkrut, akibat   15.  Devi Puteri Azahra (Gerindra)
                rotan masih terbatas. Itu disebabkan la-  baru diresmikan Pemprov diharapkan bisa   ada di Kalteng. Pihaknya memastikan pen-  orang tidak menyetujui, sisanya   membayar angsuran ditambah   16. Yeti Indriana (Gerindra)
                rangan ekspor rotan. Pemprov berupaya   menjadi sarana untuk merealisasikan hal   giriman rotan tidak hanya menyasar pasar   15 orang setuju.  bunganya. Rencana pinjaman,   17. H.  Fariz Ismet Rinjani (Demokrat)
                terus menggiatkan kerjasama dalam me-  itu, yakni mempertemukan para produsen   di Cirebon. Tetapi daerah lain yang mampu   “Rencananya pemerintah   membuat kalangan dewan ektra   18. Peniana (Demokrat)
                nyuplai rotan mentah skala nasional. Daerah   langsung dengan petani rotan.  membeli dengan harga yang lebih tinggi.   daerah  pinjam  anggaran  un-  hati-hati dalam menentukan sikap   19. Lindawati (Demokrat)
                pengembang diberdayakan optimal, khu-  Sementara, Kepala Dinas Kehutanan Sri   Untuk pasar di Cirebon, rotan yang   tuk membangun infrastruktur.   menyetujui atau tidak.   20. Kenedi (Hanura)
                susnya di Katingan. Termasuk dengan bea   Siswanto menuturkan, kerjasama berlan-  dilepas dihargai Rp6 ribu per kilogram dan   Resikonya pemkab membayar   Draft kebijakan umum angga-  21. Rusmianur (Hanura)
                cukai dalam pengawasan distribusi rotan.   jut dengan mencapai suplai 8 ton. Untuk   nilai tersebut sudah memberikan keuntun-  ansuran setiap tahun anggaran   ran dan prioritas plafon anggaran   22. dr.  HM.  Rosihan Anwar (PKS)
                 “Nantinya ada kerjasama, sekaligus dikaji   pemenuhan bahan baku rotan diperoleh   gan bagi para petani rotan. Selain HHBK   beserta bunganya. Sesuai dengan   sementara (KUA-PPAS) APBD   23. Sri Umi Daryatun (PKS)
                usulan dari setiap daerah penghasil rotan   dari Kabupaten Katingan. Katingan memi-  berupa rotan, pada kesempatan yang sama   tugas dan fungsinya, masalah   2020, kata Ardiansah, komisi dan   24. H.  Zulkarnaen (PKB)
                untuk diserap aspirasinya,” tegas Fakhrizal.  liki sumber bahan baku rotan yang cukup   dilepas produk HHBK serbuk biomasa dari   infrastruktur kewenangan rekan-  mitra kerja masih melakukan   25. H.  Yudi Adam (PBB).
                 “HHBK berupa rotan itu berasal dari UPT   melimpah. Dalam kerjasama yang dijalin   KPHL Gerbang Barito ke Banjarbaru seban-  rekan komisi 3,” kata Ketua   pembahasan. Pembahasan dilaku-
                KPHP Katingan Hulu ke Cirebon sebanyak   terus dikembangkan.          yak lima ton dari kebutuhan 10 ton per hari.  DPRD Kapuas Ardiansah.  kan komisi dengan mitra kerja,   Anggota DPRD Menyetujui Pinjaman
                tiga ton dari 50 ton yang disepakati,” kata   Pemprov, jelas Sri, sebagai jembatan men-  “Kemudian dilepas HHBK berupa serat   Wakil Ketua DPRD Kapuas Yo-  guna merampungkan KUA-PPAS   1.  Yohanes (Waket/PDIP)
                Fahrizal.                          emukan jalur bisnis suplai rotan lainnya. Ia   rasau dan kajang dari KPHL Gerbang Barito   hanes menjelaskan, dari 40 ang-  Sabtu (26/1). Pembahasan terkait   2.  Tosibha Limim (PDIP)
                 Hal itu sebagai bukti nyata bahwa pem-  meminta masukan, kalau ada produsen atau   ke Yogyakarta sebanyak lima ton, dari kebu-  gota yang menolak ada 25 orang,   program prioritas, infrastruktur   3. Franco B Dehen (PDIP)
                prov secara serius ingin mengawal proses   pengrajin rotan yang memerlukan bahan   tuhan sebanyak 50 ton per bulan,” tegas Sri   sedangkan menerima hanya 15   jalan dan jembatan, maupun ke-  4.  Agus Tinus Gerung (PDIP)
                tata niaga rotan yang dikirim ke luar daerah.   baku. Skala bisnisnya sistem jual beli. Siapa   Suwanto. (spr/ant/P1)  orang. Akhirnya keputusanya,   sehatan dan pendidikan.  5. Evan Rahman Saputera (Waket/
                                                                                                                           rencana pinjaman anggaran    “Kemudian dilanjutkan pinja-  NasDen)
                                                                                                                           ditolak anggota dewan. Terkait   man dana daerah yang diajukan   6. Kunanto (NasDem)
                                                                                                                           pembangunan infrastruktur   pemerintah  daerah  ke  pusat.   7.  Berintho (NasDem)
                Menumbuhkan Cinta..................................................................................sambungan Halaman 1  diharapkan menggunakan ang-  Setelah rampungnya pemba-  8.  Sera Sintanola (NasDem)
                                                                                                                           garan reguler dan pendapatan   hasan KUA-PPAS APBD 2020,   9.  Fatma Wigati (NasDem)-telpon via
                                                                                                                           lain yang sah.             digelar rapat paripurna dengan   10. Free Buben (Golkar)
                 “Kami siap. Kami siapkan pelayanan   Usai keputusan, semua peserta istirahat   administrasi wartawan menjelang 10 bulan   “Kami tidak setuju peminja-  agenda penyampaian nota kes-  11.  H.  Ahmad Zahidi (PAN)
                terbaik untuk semua wartawan seluruh   dan melaksanakan makan bersama, sambil   kedepan.                   man anggaran. Keputusan sudah   epakatan. Kita berharap seluruh   12. Indah Ayu Lestari (PAN)
                Indonesia, di Malang Raya. Malang Raya   ngopi bareng di depan bibir pantai. Peserta   “Kita harus segera menyiapkan fisik dan   bulat. Dewan menolang rencana   rangkaian pembahasan bisa   13.  Guntur Jagat (PAN)
                terdiri dari Kota Malang, Batu, dan Kabu-  diskusi untuk menyiapkan berbagai agenda   latihan atlet PWI Kalteng,” kata Indah Sakse-  pemerintah,” tegas Yohanes.   berjalan dengan lancar,” katanya.   14.  Lawin (Hanura)
                paten Malang,” kata Erwin.         di daerah. Persiapan latihan hingga kesiapan   na, Sekretaris SIWO PWI Kalteng.(*/P1)   Jadi Perdebatan  (pro/P1)             15. H.  Ahmad Baihaqi (PKB)
   1   2   3   4   5   6   7   8