Page 34 - 4401421005_Maya Novenda_Modul Keanekaragaman Hayati
P. 34
1. Pembagian Fauna Menurut Wallace (1910)
Pada tahun 1910 Wallace dengan mempertimbangkan keunggulan bentuk fauna Asia
di Sulawesi, menyimpulkan bahwa fauna Sulawesi tampak demikian khas, sehingga Wallace
menduga bahwa Sulawesi dahulu pernah bersambung dengan Benua Asia maupun Benua
Australia. Wallace membuat garis yang ditarik dari sebelah timur Filipina, melalui Selat
Makassar dan antara Bali dan Lombok yang dikenal dengan Garis Wallace dengan kemudian
Wallace menggeser garis yang telah ditetapkan sebelumnya ke sebelah timur Sulawesi
(Wallace, 1910). Sulawesi merupakan daerah peralihan antara fauna Asia dengan fauna
Australia. Wallace mengelompokkan jenis fauna di Indonesia menjadi tiga, yaitu:
a. Fauna Asiatis (Tipe Asia)
Menempati bagian barat Indonesia sampai Selat Makassar dan Selat Lombok.
Kawasan Indonesia barat dibatasi oleh garis imajiner Wallace meliputi Sumatera, Jawa,
Kalimantan, dan Bali. Fauna di wilayah ini memiliki keunikan yaitu terdapat berbagai
jenis mamalia berukuran besar, banyak spesies primata dan hewan endemik, serta
terdapat burung dengan warna tidak mencolok tetapi dapat berkicau. Di daerah ini
terdapat berbagai jenis hewan menyusui yang besar seperti: tapir (Tapirus indicus)
terdapat di Sumatra dan Kalimantan, banteng (Bos javanicus) terdapat di Jawa dan
Kalimantan, kera gibon/owa (Hylobates moloch) terdapat di Sumatra dan Kalimantan,
orangutan (Pongo pigmeus) terdapat di Sumatra Utara dan Kalimantan, beruang
(Helarctos malayanus) terdapat di Sumatra dan Kalimantan, badak (Rhinoceros
sondaicus) terdapat di Sumatra dan Jawa, gajah (Elephas maximus) terdapat di Sumatra,
siamang (Symphalangus syndactylus) terdapat di Sumatra, kijang (Muntiacus muntjak)
terdapat di Jawa, Sumatra, Bali, dan Lombok, harimau loreng (Panthera tigris) terdapat
di Jawa dan Sumatra, sedangkan harimau kumbang (Panthera pardus melas) dan
harimau tutul (Panthera pardus kotiya) terdapat di Jawa, Bali, dan Madura, kancil
(Tragulus kanchil) terdapat di Jawa, Sumatra, dan Kalimantan, trenggiling (Manis
javanica) banyak terdapat di Sumatra, Kalimantan, Jawa, dan Bali, dan burung jalak
bali (Leucopsar rothschildi) terdapat di Bali, dan burung merah terdapat di Jawa.
Gambar 22. Persebaran Fauna Asiatis
27