Page 41 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 19 JULI 2021
P. 41
Meski begitu, Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal memperkirakan,
jika PPKM darurat diperpanjang maka akan terjadi ledakan pemutusan hubungan kerja (PHK).
"Prediksi saya sebagai pimpinan buruh, ledakan PHK. Kalau PPKM darurat terus dijalankan, kan
orang yang isoman lagi tinggi-tingginya, memang dilematis antara ekonomi dan kesehatan,"
katanya kepada detikcom, Minggu ( 18/7/2021).
Ia pun mengusulkan PPKM terukur, tidak menggunakan PPKM darurat. Maksud PPKM terukur ini
ialah jika pemerintah melakukan penyekatan dan pengetatan maka perlu memastikan
infrastruktur untuk memastikan buruh yang isoman itu cepat sembuh.
"Salah satu cara memastikan vitamin dan obat terkait COVID diberi gratis, melalui apa, BPJS
Kesehatan," katanya.
Kemudian, yang terpenting dari PPKM terukur adalah pengendalian penyebaran COVID-19 di
pabrik harus diiringi dengan kerja bergilir, bukan WFH. Sebab, pekerja pabrik berbeda dengan
kantoran di mana supply chainnya tidak bisa berhenti.
"Secara bersamaan tidak melakukan pengurangan terhadap upah ataupun hak-hak buruh yang
lainnya," ungkapnya.
"Jadi kita setuju PPKM, tapi tidak dengan kata-kata darurat apalagi penyekatan yang nggak ada
efektivitas. Saya lebih cenderung PPKM yang terukur, tetap ada pengendalian terhadap
kerumunan tapi kalau terjadi isoman sediakan vitamin obat gratis," tambahnya.
Selanjutnya, dia ingin agar vaksinasi terhadap buruh dipercepat. Tegasnya, vaksinasi harus
gratis.
"Dalam waktu 2 minggu ini saran saya menuju 50% buruh sudah divaksin," ujarnya.
40