Page 398 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 OKTOBER 2020
P. 398
Judul Buruh Kota Tegal Tolak Ikut Demo UU Cipta Kerja
Nama Media gatra.com
Newstrend Omnibus Law
Halaman/URL https://www.gatra.com/detail/news/492105/hukum/buruh-kota-tegal-
tolak-ikut-demo-uu-cipta-kerja
Jurnalis Tegal, Gatra.com -Farid Firdaus
Tanggal 2020-10-06 01:05:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 10.000.000
News Value Rp 30.000.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Sejumlah serikat pekerja di Kota Tegal, Jawa Tengah, menyatakan tidak akan ikut dalam aksi
unjuk rasa dan mogok nasional menolak pengesahan UU Cipta Kerja. Pernyataan itu disampaikan
perwakilan serikat pekerja yang diundang Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Disnakerin)
setempat untuk melakukan deklarasi menolak aksi unjuk rasa dan mogok nasional, Senin (5/10).
BURUH KOTA TEGAL TOLAK IKUT DEMO UU CIPTA KERJA
Sejumlah serikat pekerja di Kota Tegal, Jawa Tengah, menyatakan tidak akan ikut dalam aksi
unjuk rasa dan mogok nasional menolak pengesahan UU Cipta Kerja.
Pernyataan itu disampaikan perwakilan serikat pekerja yang diundang Dinas Tenaga Kerja dan
Perindustrian (Disnakerin) setempat untuk melakukan deklarasi menolak aksi unjuk rasa dan
mogok nasional, Senin (5/10).
Perwakilan serikat pekerja yang hadir dalam deklarasi di kantor Disnakerin tersebut, antara lain
dari Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) dan Federasi Pekerja Transportasi
Seluruh Indonesia (FPTSI). Sebelum membacakan deklarasi, mereka mengikuti zoom meeting
dengan Polda Jateng dan Disnakerin Provinsi Jateng.
Adapun isi deklarasi yang dibacakan, salah satunya yakni tidak akan melakukan provokasi,
sweeping, serta unjuk rasa dan mogok kerja nasional pada 6-8 Oktober.
Ketua KSPI Kota Tegal, Edy Susyanto, mengatakan, isi deklarasi sesuai dengan keinginan dari
anggota KSPI dalam menyampaikan tuntutan kepada pemerintah.
"Kami menerima dengan keikhlasan agar Kota Tegal tetap aman dan kondusif. Tentunya bukan
karena menghindar dari apa yang ingin kami perjuangkan," katanya usai deklarasi.
Menurut Edy, selama ini tuntutan terkait perbaikan kesejahteraan buruh di Kota Tegal selalu
disampaikan secara tertulis melalui DPRD untuk selanjutnya diteruskan ke DPR RI dan
pemerintah pusat.
397

