Page 311 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 28 APRIL 2021
P. 311
Judul Perusahaan Harus Bayar THR Paling Lambat 7 Hari Sebelum Lebaran
Nama Media mediaindonesia.com
Newstrend Aturan THR 2021
Halaman/URL https://mediaindonesia.com/megapolitan/401107/perusahaan-harus-
bayar-thr-paling-lambat-7-hari-sebelum-lebaran
Jurnalis redaksi
Tanggal 2021-04-27 12:41:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Andri Yansyah (KEPALA Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi DKI Jakarta)
Intinya kami menindaklanjuti yang sudah dikeluarkan oleh Kementerian Ketenagakerjaan, bahwa
perusahaan-perusahaan itu memang sudah harus membayar THR sesuai dengan ketentuan
yaitu, 7 hari sebelum hari raya besar keagamaan
negative - Andri Yansyah (KEPALA Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi DKI Jakarta)
Kalau memang dia mempunyai kemampuan tapi tidak mau membayar otomatis kita akan lakukan
teguran tertulis, kemudian bisa kita lakukan pembekuan sementara, selanjutnya akan kita cabut
izin, sampai kita lakukan pembekuan untuk selamanya. Itu tahapannya seperti itu
neutral - Andri Yansyah (KEPALA Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi DKI Jakarta)
Untuk para perusahaan membayar THR sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Dan sampai saat
inj belum ada nih (pengaduan), mudah-mudahan tidak ada
Ringkasan
Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi DKI Jakarta, Andri Yansyah meminta
perusahaan di Jakarta wajib membayarkan Tunjangan Hari Raya (THR) karyawannya paling
lambat 7 hari sebelum lebaran. Hal ini sesuai dengan Surat Edaran (SE) Nomor 12/2021 tentang
Pelaksanaan Pemberian THR Keagamaan Tahun 2021. "Intinya kami menindaklanjuti yang sudah
dikeluarkan oleh Kementerian Ketenagakerjaan, bahwa perusahaan-perusahaan itu memang
sudah harus membayar THR sesuai dengan ketentuan yaitu, 7 hari sebelum hari raya besar
keagamaan," kata Andri, Selasa (27/4).
PERUSAHAAN HARUS BAYAR THR PALING LAMBAT 7 HARI SEBELUM LEBARAN
KEPALA Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi DKI Jakarta, Andri Yansyah meminta
perusahaan di Jakarta wajib membayarkan Tunjangan Hari Raya (THR) karyawannya paling
310