Page 340 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 28 APRIL 2021
P. 340

2021  dibentuk  sampai  tingkat  Kabupaten/Kota  seluruh  Indonesia.  Hal  itu  dilakukan  agar
              pelaksanaan koordinasi menjadi lebih efektif.
              "Sudah semua, 34 provinsi sudah ada Posko THR-nya," kata Menaker Ida di Jakarta, dilansir dari
              laman InfoPublik, Selasa (27/4).

              Menaker Ida meminta gubernur dan bupati/wali kota untuk mengambil langkah-langkah bagi
              perusahaan  yang  masih  terdampak  COVID-19  dan  berakibat  tidak  mampu  memberikan  THR
              Keagamaan Tahun 2021 sesuai waktu yang ditentukan dalam peraturan perundang-undangan,
              Langkah yang dimaksud yakni memberikan solusi dengan mewajibkan pengusaha melakukan
              dialog dengan  pekerja/buruh  untuk  mencapai  kesepakatan  tertulis yang  dilaksanakan  secara
              kekeluargaan.

              Kesepakatan tersebut memuat waktu pembayaran THR Keagamaan dengan syarat paling lambat
              dibayar sampai sebelum hari raya keagamaan Tahun 2021 pekerja/buruh yang bersangkutan
              dan dibuktikan dengan laporan keuangan internal perusahaan yang transparan.
              "Laporan keuangan tersebut selanjutnya dilaporkan ke Disnaker setempat paling lambat 7 hari
              sebelum  hari  raya  keagamaan  serta  memastikan  bahwa  kesepakatan  tersebut  tidak
              menghilangkan kewajiban pengusaha untuk membayar THR Keagamaan dengan besaran sesuai
              ketentuan peraturan perundang-undangan," ucapnya.
              Selain  itu,  ia  meminta  gubernur  dan  bupati/wali  kota  agar  menegakan  hukum  sesuai
              kewenangannya  terhadap  pelanggaran  pemberian  THR  Keagamaan  Tahun  2021.  Penegakan
              hukum  sebagaimana  dimaksud  dengan  memperhatikan  rekomendasi  dari  hasil  pemeriksaan
              pengawas ketenagakerjaan.

              "Langkah lain yang kami minta yaitu melaporkan data pelaksanaan THR Keagamaan Tahun 2021
              dan tindak lanjut yang telah dilakukan ke Kementerian Ketenagakerjaan," ucapnya.

              Lebih lanjut ia menyatakan, dalam menyelesaikan kasus perusahaan yang benar-benar tidak
              mampu membayar, maka pengawas Ketenagakerjaan Disnaker Provinsi akan mendorong pihak
              pengusaha  maupun  pekerja  untuk  melakukan  dialog  guna  menyepakati  pelaksanaan
              pembayaran  THR  Keagamaan  sesuai  ketentuan  peraturan  perundangan  dan  menyesuaikan
              dengan kondisi perusahaan.
              "Sementara dalam hal THR Keagamaan tidak dibayar sesuai kesepakatan dan/atau kesepakatan
              pembayaran THR di bawah ketentuan peraturan perundang-undangan, pegawai pengawas akan
              melakukan  pengawasan  pelaksanaan  pembayaran  THR  berupa  Nota  Pemeriksaan  sampai
              dengan  rekomendasi  kepada  Gubernur/Walikota/Bupati  setempat  untuk  pengenaan  sanksi
              administratif," terangnya.

              Sumber.



















                                                           339
   335   336   337   338   339   340   341   342   343   344   345