Page 188 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 NOVEMBER 2021
P. 188

Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), said Iqbal menyebut bahwa ada perbedaan yang
              perhitungan KHL antara pengusaha dari Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) dengan yang
              dilakukan KSPI. Dari 60 item dalam penghitungan KHL, tiga di antaranya diduga sengaja dibuat
              lebih rendah jika dibandingkan survei yang dilakukan oleh KSPI.



              SAID IQBAL PROTES, HITUNGAN PENGUSAHA SOAL HARGA RUMAH BURUH DI
              TEMPAT KUMUH

              Para  buruh  dari  26  provinsi  akan  turun  ke  jalan  melakukan  aksi  pada  10  November  2021
              mendatang.  Setidaknya,  10  ribu  buruh  akan  melakukan  aksi  dan  meminta  kenaikan  upah
              minimum 10 persen yang harus mengacu pada Kebutuhan Hidup Layak (KHL).

              Presiden  Konfederasi  Serikat  Pekerja  Indonesia  (KSPI),  said  Iqbal  menyebut  bahwa  ada
              perbedaan yang perhitungan KHL antara pengusaha dari Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo)
              dengan yang dilakukan KSPI. Dari 60 item dalam penghitungan KHL, tiga di antaranya diduga
              sengaja dibuat lebih rendah jika dibandingkan survei yang dilakukan oleh KSPI.

              "Tiga di antaranya dibikin kecil oleh Apindo, misal harga sewa rumah, biaya transportasi, dan
              harga barang di pasar," kata dia dalam Konferensi Pers, Rabu (3/11).

              Misalnya dalam penentuan harga rumah. Dia mengatakan bahwa untuk menentukan besaran
              harga rumah, perlu dilakukan survei ke lima lokasi. "Dari survei buruh tentu yang dilihat akan
              yang paling tinggi dalam batas wajar. Kalau Apindo paling rendah dan di daerah kumuh, buruh
              hasil  survei  di  DKI  Jakarta  misalnya,  menemukan  Rp800.000,  sementara  Apindo  pasti  akan
              menulis Rp30.000-Rp400.000 di daerah kumuh. Jadi buruh ini harus tinggal di daerah kumuh?,"
              kata dia.

              Selain itu, pada aspek transportasi. Said menduga pengusaha juga coba mengakali agar biaya
              transportasi terlihat murah. Padahal selama pandemi covid-19, angkot dan Transjakarta jarang
              beroperasi. Dengan demikian, buruh yang bekerja memanfaatkan ojek online yang lebih tinggi
              dari harga angkot dan Transjakarta.

              Sementara, dia menilai Apindo masih mengacu pada tarif angkot dan dan Transjakarta.

              "Lalu harga barang, survei yang dilakukan Apindo itu pasti beli barang di pasar siang hari, kalau
              buruh survei ke pasar di pagi hari. Harganya beda, kalau siang itu bisa lebih murah karena sayur
              sudah layu dan ikan ada yang busuk, kalau pagi hari harganya lebih mahal karena masih segar-
              segar," kata dia.

              2  dari  2  halaman  Bakal  Turun  ke  Jalan  10  November  Presiden  Konfederasi  Serikat  Pekerja
              Indonesia (KSPI), Said Iqbal menyebut para buruh akan menggelar aksi dalam waktu dekat.
              Rencananya, lebih dari 10 ribu buruh akan turun ke jalan pada 10 November 2021 mendatang.
              Aksi ini akan mengangkat empat topik utama.

              "KSPI  akan  melakukan  aksi  besar-besaran  di  26  provinsi,  lebih  dari  150  kabupaten  kota,
              melibatkan lebih dari 10 ribu buruh dari 1.000 pabrik pada 10 november 2021 secara serempak,"
              kata dia dalam konferensi pers, Rabu (3/11).

              Rencananya aksi tersebut akan dilaksanakan sejak pukul 10 pagi hingga selesai dengan titik aksi
              pada kantor Gubernur, kantor Walikota atau Bupati, dan Kantor DPRD di wilayah yang menggelar
              aksi tersebut.





                                                           187
   183   184   185   186   187   188   189   190   191   192   193