Page 72 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 NOVEMBER 2021
P. 72
Judul Bukan Cuma Demo, Buruh Ancam Mogok Besar-besaran Jika Upah
Minimum Tak Naik
Nama Media hetanews.com
Newstrend Upah Minimum 2022
Halaman/URL https://www.hetanews.com/article/229879/bukan-cuma-demo-buruh-
ancam-mogok-besar-besaran-jika-upah-minimum-tak-naik
Jurnalis redaksi
Tanggal 2021-11-03 22:50:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 7.500.000
News Value Rp 22.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
negative - Said Iqbal (Presiden KSPI) Kalau upah minimum tidak didengar, UU Cipta Kerja tetap
disahkan oleh MK, PKB di tiap perusahaan menggunakan Omnibus Law, dipastikan tolong dicatat
mogok nasional, setop produksi. Kami akan lakukan dengan segala risiko
neutral - Said Iqbal (Presiden KSPI) Karena tampaknya Apindo ini main-main bagi kami. Kelihatan
sekali Apindo bersikap 'tidak adil' dan 'serakah'
Ringkasan
Para buruh berencana melakukan aksi unjuk rasa pada 10 November 2021. Menurut Presiden
Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal, setidaknya akan ada 10 ribu buruh dari
1.000 pabrik yang bakal turun ke kantor-kantor pemerintahan di daerah. Aksi ini membawa
sejumlah tuntutan, terutama permintaan agar upah minimum provinsi (UMP) dan upah minimum
kabupaten/kota (UMK) tahun depan naik hingga 10 persen.
BUKAN CUMA DEMO, BURUH ANCAM MOGOK BESAR-BESARAN JIKA UPAH
MINIMUM TAK NAIK
Para buruh berencana melakukan aksi unjuk rasa pada 10 November 2021. Menurut Presiden
Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal, setidaknya akan ada 10 ribu buruh dari
1.000 pabrik yang bakal turun ke kantor-kantor pemerintahan di daerah.
Aksi ini membawa sejumlah tuntutan, terutama permintaan agar upah minimum provinsi (UMP)
dan upah minimum kabupaten/kota (UMK) tahun depan naik hingga 10 persen.
Selain itu, demo kali ini juga tetap membawa tuntutan agar Undang-undang Cipta Kerja
dibatalkan. Mereka juga meminta agar perjanjian kerja bersama (PKB) tidak mengacu pada
undang-undang sapu jagat itu.
71
