Page 109 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 3 DESEMBER 2020
P. 109

Atas  temuan  tersebut,  otoritas  Taiwan  menetapkan  penghentian  sementara  atau  suspend
              terhadap  penetapan  PMI  ke  Taiwan  selama  2  minggu  terhitung  tanggal  4  Desember  -  17
              desember 2020.

              Kepala  BP2MI,  Benny  Rhamdani  menanggapi  serius  penundaan  tersebut  dengan  melakukan
              pertemuan  dengan  TETO,  perwakilan  otoritas  Taiwan  di  Indonesia  untuk  mendapatkan
              klarifikasi.

              "Dari 85 yang dinyatakan positif 13 dinyatakan pulih, 72 masih dalam perawatan," kata Benny
              dalam konferensi pers virtual, Rabu (2/11/2020).

              Benny mengatakan 85 PMI berasal dari berbagai P3MI, dimana terdapat 14 P3MI yang ditunda
              pelayanannya oleh Kementerian Ketenagakerjaan Taiwan pada (1/12/2020) dikarenakan adanya
              cluster positif Covid-19 dari 14 P3MI tersebut.

              Benny mengatakan penundaan tidak otomatis dibuka oleh Taiwan saat 17 Desember.

              Otoritas  Taiwan  melalui  TETO  akan  menginformasikan  lebih  lanjut  soal  penerimaan  PMI  ke
              Taiwan pada tanggal 17 desember 2020.

              "Khusus  bagi  ke  14  P3MI,  hanya  bisa  menempatkan  kembali  PMI  ke  Taiwan  jika  telah
              mendapatkan  rekomendasi  dari  kemenkes/  BP2mi  dan  mendapatkan  persetujuan  dari  CDC
              Taiwan," kata Benny.

              Dalam pertemuan dengan TETO, Benny menyampaikan pada perwakilan Taiwan di Indonesia
              tersebut bahwa pemerintah Indonesia tidak pernah berkeinginan atau berharap adanya PMI
              yang positif covid-19 saat ditempatkan di Taiwan .

              Ia menegaskan pemerintah Indonesia menerapkan prinsip bahwa setiap perlindungan warga
              negara adalah hal tertinggi yang harus dijaga.

              "85 pmi yang terkonfirmasi positif di Taiwan merupakan masalah serius sehingga kami langsung
              mengundang TETO untuk rapat dan akan memanggil 14 perusahaan yang mengirim PMI positif
              tersebut," katanya.

              Pada TETO Benny berharap agar apa yang menjadi keputusan otoritas Taiwan tidak dipolitisasi.

              Karena Indonesia juga akan melihat apakah keputusan ini juga diberlakukan bagi negara lain
              yang menempatkan tenaga kerjanya di Taiwan .

              "Saya  sampaikan,  mudah-mudahan  apa  yang  menjadi  keputusan  Taiwan  adalah  keputusan
              medis bukan keputusan politis," tegasnya.






















                                                           108
   104   105   106   107   108   109   110   111   112   113   114