Page 199 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 5 APRIL 2021
P. 199
Judul Janji Kadin: Pengusaha Akan Upayakan THR 2021 Dibayar Penuh
Nama Media sindonews.com
Newstrend Aturan THR 2021
Halaman/URL https://ekbis.sindonews.com/read/383514/34/janji-kadin-pengusaha-
akan-upayakan-thr-2021-dibayar-penuh-1617260650
Jurnalis Aditya pratama
Tanggal 2021-04-01 14:59:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Anindya Novyan Bakrie (Wakil Ketua Kadin) 2021 kita harus coba agar THR dibayar
komplit karena bagaimanapun juga karyawan punya keluarga dan membutuhkan untuk
kelangsungan hidupnya berlangsung apalagi di tengah pandemi
negative - Airlangga Hartarto (Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia) Tadi kita
dengar dengan jelas dan teman-teman Kadin Provinsi tepuk tangan. Saya rasa itu memang wajar
kan sudah diberikan kesempatan waktu di 2020 memang sangat berat
Ringkasan
Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia akan mendorong para pengusaha untuk
membayarkan Tunjangan Hari Raya (THR) 2021 secara penuh. Kadin juga berupaya agar THR
tidak dicicil seperti tahun 2020. Sebelumnya, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah
membeberkan sejumlah kebijakan yang akan dilaksanakan Kemnaker pasca terbitnya Peraturan
Pemerintah (PP) Nomor 36 tahun 2021. Adapun aturan tersebut tentang Pengupahan sebagai
turunan dari UU Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja.
JANJI KADIN: PENGUSAHA AKAN UPAYAKAN THR 2021 DIBAYAR PENUH
JAKARTA - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia akan mendorong para pengusaha
untuk membayarkan Tunjangan Hari Raya (THR) 2021 secara penuh. Kadin juga berupaya agar
THR tidak dicicil seperti tahun 2020.
Hal ini disampaikan Wakil Ketua Kadin, Anindya Novyan Bakrie usai mengadakan pertemuan
dengan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di Kantor Kemenko
Perekonomian, Jakarta, Kamis (1/4/2021).
"2021 kita harus coba agar THR dibayar komplit karena bagaimanapun juga karyawan punya
keluarga dan membutuhkan untuk kelangsungan hidupnya berlangsung apalagi di tengah
pandemi," ujar Anindya di Kantor Kemenko Perekonomian, Kamis (1/4/2021).
198
