Page 157 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 17 JUNI 2021
P. 157

TINGKATKAN SDM, KEMNAKER TEKEN MOU DENGAN 4 MITRA INDUSTRI BESAR

              INFO NASIONAL - Kementerian Ketenagakerjaan menandatangani nota kesepahaman bersama
              (Memorandum of Understanding/MoU) dengan PT Sumber Alfaria Tbk (Alfamart), PT Kubota
              Indonesia, PT Mobil Laku Indonesia (OLX Autos), dan PT Fintek Karya Nusantara (LinkAja).

              Penandatanganan yang dilakukan di Ruang Tridharma Kemnaker, Jakarta, Rabu, 16 Juni, 2021
              ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas SDM Indonesia melalui model kerja sama antara Balai
              Latihan Kerja (BLK) dengan dunia usaha dan industri.

              Menteri  Ketenagakerjaan  Ida  Fauziyah  mengatakan  bahwa  salah  satu  upaya  yang  tengah
              digencarkan Kemnaker adalah meningkatkan kualitas SDM melalui penyelenggaraan pelatihan
              vokasi di Balai Latihan Kerja (BLK).

              Pelatihan vokasi, kata Menaker Ida, bertujuan membekali tenaga kerja dengan kompetensi yang
              sesuai dengan kebutuhan industri agar saat kondisi ekonomi berangsur pulih dan kesempatan
              kerja bertambah, tenaga kerja dapat segera mengisi kebutuhan industri.

              "Kementerian Ketenagakerjaan terus berupaya mengimplementasikan program transformasi BLK
              untuk meningkatkan kualitas pelatihan vokasi sebagai program unggulan peningkatan kualitas
              SDM Indonesia," kata Ida.

              Akan tetapi, sambungnya, kesuksesan program ini membutuhkan dukungan seluruh pihak, salah
              satunya  industri  sebagai  pengguna  langsung  tenaga  kerja.  "Industri  ini  pihak  yang  paling
              memahami kompetensi apa saja yang dibutuhkan secara riil di lapangan," ucapnya.

              Keberadaan  industri  sebagai  mitra,  katanya,  dapat  memberikan  masukan  atas  kebutuhan
              keterampilan di industri, membantu memberikan masukan atas kekurangan keterampilan tenaga
              pengajar atau instruktur pelatihan, perkembangan peralatan yang digunakan di industri, bahkan
              soft skills apa saja yang dibutuhkan oleh industri.

              "Untuk itu, industri perlu bergandengan tangan dengan pelaksana pelatihan dalam menciptakan
              link and match antara lulusan pelatihan dengan kebutuhan di industri," ucap Ida.

              Dijelaskan Ida, MoU dengan PT Sumber Alfaria Tbk (Alfamart) merupakan perpanjangan kerja
              sama yang sudah dijalankan sejak tahun 2018, yakni terkait penyelenggaraan pelatihan berbasis
              kompetensi untuk mempersiapkan SDM kompeten di bidang retail. Sementara MoU dengan PT
              Kubota  Indonesia  berkaitan  dengan  kerja  sama  pengembangan  pelatihan  vokasi  di  bidang
              otomotif mesin diesel yang merupakan spesialisasi dari PT Kubota Indonesia.

              MoU dengan OLX Autos berkaitan dengan penyelenggaraan pelatihan berbasis kompetensi dan
              sertifikasi kompetensi SDM bidang otomotif, khususnya untuk penyiapan SDM sebagai petugas
              inspeksi kendaraan. Adapun, MoU dengan PT Fintek Karya Nusantara (LinkAja) merupakan kerja
              sama dalam rangka penyaluran dana insentif dalam proses dan/atau pasca pelatihan vokasi.

              Menaker  Ida  mengapresiasi  para  mitra  industri  atas  partisipasi  dan  komitmennya  dalam
              meningkatkan kualitas SDM Indonesia melalui model kerja sama dengan BLK. "Saya berharap
              nota kesepahaman bersama ini dapat diimplementasikan dengan baik dan memberikan manfaat
              yang besar terhadap tenaga kerja Indonesia," ucapnya  Ida menambahkan, kerja sama antara
              Kemnaker  dan  dunia  industri  sangat  penting  karena  pengembangan  kompetensi  SDM  harus
              melibatkan  seluruh  pihak,  termasuk  industri  selaku  user/pengguna  tenaga  kerja  kompeten.
              "Melalui sinergi ini diharapkan lulusan pelatihan BLK telah sesuai dengan kebutuhan industri dan
              lebih mudah terserap," katanya.




                                                           156
   152   153   154   155   156   157   158   159   160   161   162