Page 40 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 11 JUNI 2021
P. 40

Dalam  pengumuman  rencana  undang-undang  bulan  lalu,  pemerintahan  konservatif  Perdana
              Menteri Kyriakos Mitsotakis mengatakan bahwa upaya itu akan memodernisasi undang-undang
              "kuno" yang berasal dari beberapa dekade lalu di masa prainternet, di mana sebagaian besar
              pekerja masuk ke kantor dan pabrik mereka pada jam yang sama yang telah ditentukan.

              Pemerintahan  mengatakan  bahwa  perubahan itu  akan  menawarkan  lebih  banyak  fleksibilitas
              kepada lebih banyak pekerja untuk menentukan jadwal mereka sendiri dan membantu mengatasi
              eksploitasi,  lembur  yang  tidak  berbayar,  dan  pekerjaan  yang  tidak  diumumkan  yang  telah
              mendorong ekonomi abu-abu yang besar dan tak dikenai pajak.

              Bagian yang paling kontroversial dari RUU yang diperkirakan akan diputuskan pekan depan itu,
              adalah di mana para pekerja dapat bekerja hingga 10 jam pada satu hari dan lebih sedikit waktu
              di hari lain, yang dikhawatirkan serikat pekerja akan memungkinkan pengusaha untuk memaksa
              pekerja menerima jam kerja yang lebih lama.

              RUU itu juga akan memberikan para pekerja hak untuk memutuskan hubungan di luar jam kantor
              dan memperkenalkan "kartu kerja digital" untuk memantau jam kerja karyawan dalam waktu
              sebenarnya, dan meningkatkan waktu lembur legal menjadi 150 jam dalam setahun.

              Para kritikus mengatakan bahwa pemerintah sedang berusaha untuk meningkatkan hari kerja
              selama  delapan  jam  menjadi  10  jam  dan  membatalkan  lima  hari  kerja  dalam  sepekan  dan
              perjanjian perundingan bersama, serta mempersulit keadaan untuk melakukan pemogokan.

              Partai sayap kiri Syriza mengatakan RUU itu adalah "keburukan" dan meminta pemerintah untuk
              menariknya kembali.

              "Mereka tidak akan membawa kita kembali ke abad ke-19," kata Syriza.

              Sumber: Reuters.







































                                                           39
   35   36   37   38   39   40   41   42   43   44   45