Page 24 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 23 OKTOBER 2020
P. 24

Judul               Pekerja Minta Perppu Tuntut UU Cipta Kerja Dibatalkan
                Nama Media          Pikiran Rakyat
                Newstrend           Omnibus Law
                Halaman/URL         Pg6
                Jurnalis            muhammad irfan
                Tanggal             2020-10-23 05:14:00
                Ukuran              132x184mmk
                Warna               Hitam/Putih
                AD Value            Rp 43.560.000

                News Value          Rp 130.680.000
                Kategori            Dirjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Negatif




              Narasumber
              negative - Arif Minardi (Ketua Umum FSP LEM SPSI) Mengapa kami melanjutkan unjuk rasa?
              Karena pembentukan UU Cipta Kerja tidak mencerminkan semangat musyawarah untuk mufakat

              negative - Arif Minardi (Ketua Umum FSP LEM SPSI) Artinya, lembaga ini tidak terlibat atau tidak
              dilibatkan dalam penyusunan draf atau rancangan Undang-Undang Cipta Kerja. Padahal, seluruh
              permasalahan  dunia  usaha  yang  berhubungan  dengan  ketenagakerjaan dapat dicari  win-win
              solution melalui musyawarah untuk mufakat sesuai dengan asas negara

              negative  -  Arif  Minardi  (Ketua  Umum  FSP  LEM  SPSI)  Artinya,  SP/SB  wajib  dilibatkan  dalam
              permasalahan yang menyangkut pekerja/buruh sebagaimana amanah dan perintah UU ini. Hal
              ini jelas ada korelasinya dengan UU Ketenagakerjaan khususnya tentang hubungan industrial
              melalui LKS Tripartit

              negative - Arif Minardi (Ketua Umum FSP LEM SPSI) Belum lagi para orangtua mereka yang
              mengharapkan anaknya mendapatkan pekerjaan dan penghasilan yang layak dengan kepastian
              pe-kerjaan sampai dengan pensiun/masa tuanya, yang menyangkut kepada nasib 90% rakyat
              Indonesia



              Ringkasan
              Federasi Serikat Pekerja Logam Elektronik dan Mesin Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (FSP
              LEM SPSI) menjadi satu dari sekian banyak elemen yang kembali melakukan unjuk rasa menolak
              omnibus law Undang Undang (UU) Cipta Kerja, Kamis (22/10/2020). Aksi kali ini masih berkaitan
              dengan  unjuk  rasa  6-8  Oktober,  dengan  tuntutan  agar  Presiden  Joko  Widodo  menerbitkan
              peraturan pemerintah pengganti undang-undang (Perppu) tentang Pembatalan Undang-Undang
              Cipta Kerja.

              Ketua  Umum  FSP  LEM  SPSI  Arif  Minardi  mengatakan,  aksi  unjuk  rasa  merupakan  bentuk
              kurangnya  kepercayaan  terhadap  lembaga  negara.  "Mengapa  kami  melanjutkan  unjuk  rasa?
              Karena  pembentukan  UU  Cipta  Kerja  tidak  mencerminkan  semangat  musyawarah  untuk
              mufakat," ucap Arif.


                                                           23
   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29