Page 23 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 23 OKTOBER 2020
P. 23
Demonstrasi tersebut merupakan bagian dari upaya buruh menolak UU Cipta Kerja, yang berisi
pasel-pasal bermasalah. Satu di antaranya pasal tentang aturan tenaga kerja kontrak yang dapat
berlangsung seumur hidup. Berbagai organisasi buruh telah berdemonstrasi secara serentak
sejak 5 Oktober lalu, tepat ketika parlemen mengesahkan UU Cipta Kerja. Demo terus
berlangsung dalam beberapa gelombang dan berakhir kenarin.
Juru bicara Gebrak, Nining Elitos, menyatakan organisasinya akan terus berjuang dan melawan
sampai UU Cipta Kerja itu dibatalkan pemerintah. Nantinya, buruh dan organisasi gabungan dari
mahasiswa dan aktivis bakal terus melakukan aksi penolakan di kemudian hari. "Selain itu,
elemen Gebrak lainnya akan tetap melakukan aksi-aksi di kawasan industri," ujar Nining.
Nining menjelaskan, mereka melakukan aksi long.march dari kantor perwakilan International
Labour Organizations (ILO) di Jalan M.H. Thamrin hingga Jalan Medan Merdeka Barat.
Hal itu dilakukan sebagai upaya perlawanan terhadap pengesahan UU Cipta Kerja.
Koordinator Wilayah BEM Jabodetabek-Banten Aliansi BEM Seluruh Indonesia (BEM SI), Bagas
Maropindra.juga menyatakan menurunkan ribuan mahasiswa untuk menolak omnibus law itu.
Mereka kecewa terhadap Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang belum mau menemui
mahasiswa. "Pada demonstrasi sebelumnya, Jokowi hanya mengutus Staf Khusus Presiden
Aminuddin Ma'ruf menemui mahasiswa," kata dia.
YUSUF MANURUNG | M JULNIS FIRMANSYAH
22