Page 19 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 23 OKTOBER 2020
P. 19

secara akumulatif Januari-September 2020 terjadi peningkatan 22,2% secara tahunan (year on
              year/yoy) atau setara 1,98 juta kasus.
              Proses  klaim,  menurut  dia,  dilakukan  dengan  tetap  menerapkan  protokol  kesehatan.  BP
              Jamsostek telah meluncurkan Layanan Tanpa Kontak Fisik (Lapak Asik). Layanan pembayaran
              klaim itu sepenuhnya dilakukan secara daring. BP Jamsostek juga menyediakan pelayanan tatap
              muka langsung bernama Lapak Asik Onside di cabang-cabang BPJamsostek.

              Paulus Agung Pambudhi mengapresiasi pendekatan digital yang dilakukan BPJamsostek dalam
              pelayanannya. Namun, ia menyayangkan peningkatan klaim JHT akibat gelombang PHK Kendati
              klaim diperbolehkan diambil sebagian, program JHT sesungguhnya diperuntukkan pada masa
              mendatang.

              "JHT esensinya untuk melindungi saat pensiun atau retirement. Idealnya tidak digunakan

              jika  tidak  dibutuhkan,  walaupun  diperbolehkan  diklaim  sebagian.  Dalam  kondisi  saat  ini,  itu
              memang salah satu solusi, meskipun bukan sesuatu yang ideal. Kalau saat ini kita menghadapi
              kesulitan  maka  demi  memenuhi  kebutuhan  itu  baik,  tapi  tidak  juga  disarankan  untuk
              berbondong-bondong mengambil klaim," papar dia.

              Agung  menambahkan,  gelombang  PHK  bisa  terus  berlanjut.  Laporan  terakhir  pemerintah
              menyatakan telah terjadi PHK terhadap 3,5 juta pekerja di seluruh Indonesia. Namun, data itu
              diperoleh dari para pekerja yang terdeteksi nama dan alamatnya.

              "Dalam  hal  ini,  para  pengusaha  memperkirakan  lebih  dari  6  juta  pekerja  telah  di-PHKatau
              dirumahkan. Alhasil, peningkatan klaim yang sedang teijadi di BPJamsostek baru permulaan,
              masih terdapat potensi untuk terus berlanjut," ujar dia.

              Relaksasi Iuran
              Sumarjono mengungkapkan, meski jumlah peserta berkurang dan iuran meningkat, iuran BP
              Jamsostek sampai September 2020 tumbuh 5,33% (yoy) menjadi Rp 55,58 triliun. Sedangkan
              dana kelolaan naik dari Rp 430 triliun pada September 2019 menjadi sekitar Rp 450 triliun pada
              September 2020. Adapun portofolio investasi lebih dari 60% ditempatkan pada instrumen surat
              berharga negara (SBN).

              Sumarjono mengatakan, sebagai kepedulian kepada pemberi kerja saat kondisi sulit, pemerintah
              melalui  BP  Jamsostek  memberikan  relaksasi  iuran  pada  program  JKK  dan  JKM,  termasuk  JP
              dengan ketentuan yang berlaku. Iuran pada program-program tersebut mendapat diskon 99%.

              Selanjutnya,  pemerintah  juga  memberi  kelonggaran  batasan  untuk  pembayaran  iuran.  Dari
              pembayaran yang diwajibkan pada tanggal 15 pada bulan berikutnya menjadi 30 pada bulan
              berikutnya. Juga pengenaan denda yang dikurangi dari 2% menjadi 0,5%.
              "Adanya relaksasi iuran ini ada pengaruhnya terhadap penerimaan iuran. Tapi kami berpendapat
              bahwa relaksasi ini adalah langkah yang tepat untuk memberikan perlindungan kepada peserta.
              Perlu ditegaskan, dengan adanya relaksasi iuran dan penurunan kinerja iuran ini, manfaat yang
              diberikan tetap sama sesuai regulasi yang ada," tegas Sumarsono.

              Di sisi lain, Timboel Siregar mengemukakan, relaksasi disambut baik dan membantu cash flow
              perusahaan. Tapi jika dilihat ketentuannya, relaksasi diperuntukkan bagi perusahaan yang telah
              membayar  tunggakan  sampai  pertengahan  2020.  Padahal  banyak  perusahaan  yang  telah
              menunggak sejak kuartal 1-2020 karena cash flow sudah lebih dulu bermasalah.

              "Ketentuan PP14/2020 itu bagus, tapi kurang tepat. Sebenarnya mereka yang sedang susah ini
              turut dibantu. Mereka yang menunggak, kalau bisa dapat relaksasi untuk mencicil tunggakannya.

                                                           18
   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24