Page 61 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 NOVEMBER 2020
P. 61
Judul Usulkan UMK Lamongan Naik 5 Persen
Nama Media Jawa Pos
Newstrend Peraturan Upah Minimum
Halaman/URL Pg21
Jurnalis cak
Tanggal 2020-11-06 04:43:00
Ukuran 332x135mmk
Warna Warna
AD Value Rp 122.840.000
News Value Rp 368.520.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Hamdani Azhari (Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi) Jadi, Lamongan
disepakati naik sebesar 5 persen dari tahun ini
neutral - Hamdani Azhari (Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi) ladi, besaran kenaikan
UMK juga berdasarkan usulan dari Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) agar kenaikannya
tidak melebihi 5 persen
Ringkasan
Dewan Pengupahan Lamongan memutuskan untuk mengusulkan kenaikan besaran Upah
Minimum Kabupaten (UMK) Lamongan tahun depan. Besarannya sekitar 5 persen.
"Jadi, Lamongan disepakati naik sebesar 5 persen dari tahun ini," tutur Kepala Dinas Tenaga
Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Lamongan Hamdani Azhari kepada Jawa Pos Radar
Lamongan kemarin (5/11). Besaran UMK Lamongan tahun ini Rp 2.423.724 per bulan.
USULKAN UMK LAMONGAN NAIK 5 PERSEN
Dewan Pengupahan Lamongan memutuskan untuk mengusulkan kenaikan besaran Upah
Minimum Kabupaten (UMK) Lamongan tahun depan. Besarannya sekitar 5 persen.
"Jadi, Lamongan disepakati naik sebesar 5 persen dari tahun ini," tutur Kepala Dinas Tenaga
Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Lamongan Hamdani Azhari kepada Jawa Pos Radar
Lamongan kemarin (5/11). Besaran UMK Lamongan tahun ini Rp 2.423.724 per bulan.
Dani, sapaan akrab Hamdani Azhari, mengatakan bahwa UMK untuk tahun depan diusulkan
menjadi Rp 2.544.910 per bulan. "Jadi, besaran kenaikan UMK juga berdasarkan usulan dari
Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) agar kenaikannya tidak melebihi 5 persen," tutur Dani
saat dikonfirmasi via ponseL
60