Page 396 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 8 OKTOBER 2020

Judul Kecewa Tak Bisa Konvoi ke Jakarta, Buruh Depok: Semua Terdampak
Omnibus Law
Nama Media sindonews.com
Newstrend Omnibus Law
Halaman/URL https://metro.sindonews.com/read/188676/170/kececa-tak-bia-konvoi-
ke-jakarta-buruh-depok-semua-terdampak-omnibus-law-1602051039
Jurnalis R Ratna Purnama
Tanggal 2020-10-07 13:59:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif

Narasumber

positive - Samsudin (Ketua Federasi Serikat Pekerja Rokok Tembakau Mkanan Minumam Kota
Depok) Mungkin untuk sementara ini kita akan tetap melakukan aksi sampai besok di perusahaan
masing-masing dengan cara unras di perusahaan masing-masing untuk tetap menyuarakan
penolakan UU Onibus Law

positive - Samsudin (Ketua Federasi Serikat Pekerja Rokok Tembakau Mkanan Minumam Kota
Depok) Hari ini rencananya kita konvoi di Jalan Raya Jakarta-Bogor sampai perbatasan Jakarta
kita kembali lagi, tapi sekali lagi terkait izin baik dari Polres maupun gugus tugas untuk konvoi
kita batalkan. Sementara teman-teman tetap kembali melakukan aksi unras di perusahaan
masing-masing sampai besok

negative - Samsudin (Ketua Federasi Serikat Pekerja Rokok Tembakau Mkanan Minumam Kota
Depok) Inikan isu nasional dan memang bukan hanya Depok, semua terkena dampak. Depok
juga bagian dari buruh Indonesia. Semua nasional kan terdampak UU Omnibus Law. Kami buruh
Depok, buruh se-Indonesia menolak UU Omnibus Law. Kita akan serahkan ke nasional. Nasional
yang akan melakukan, banding ke MK (Mahkamah Konstitusi). Urutannya kan seperti itu. Kalau
UU disahkan kan ada jalan lain, yaitu ke MK

negative - Samsudin (Ketua Federasi Serikat Pekerja Rokok Tembakau Mkanan Minumam Kota
Depok) Kecewa pasti karena ruhnya buruh sebetulnya adalah pergerakan. Ketika Bipartit tripartit,
mediasi tidak mendapatkan hasil. Maka jalan terakhir adalah aksi buruh. Kita sangat kecewa tapi
sekali lagi, karena kondisi negara kita sedang pandemi Covid-19 khususnya Depok tertinggi di
Jabar, mau tidak mau kita harus melihat situasi itu sebagai bahan pertimbangan juga.Jadi
memang saat ini buruh dilema. Di satu sisi kita terancam Covid-19, di satu sisi kita terancam
Omnibus Law

Ringkasan

Hingga kini aksi penolakan terhadap disahkannya Undang-Undang (UU) Omnisbus Law Cipta
Kerja di Depok masih dilakukan buruh . Mereka menggelar aksi unjuk rasa di depan perusahaan
masing-masing.

395