Page 93 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 JULI 2021
P. 93
Judul Hasil Tes PCR Negatif, 20 TKA China di Sulsel Tak Boleh Langsung
Kerja
Nama Media kompas.com
Newstrend Kedatangan TKA China
Halaman/URL https://regional.kompas.com/read/2021/07/06/203614378/hasil-tes-
pcr-negatif-20-tka-china-di-sulsel-tak-boleh-langsung-kerja
Jurnalis Kontributor Bulukumba, Nurwahidah
Tanggal 2021-07-06 20:36:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen Binapenta
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, telah
memastikan 20 tenaga kerja asing (TKA) asal China yang tiba beberapa waktu lalu negatif Covid-
19 berdasarkan pemeriksaan polymerase chain reaction (PCR). Namun, mereka belum diizinkan
langsung bekerja di PT Huadi Nickel Alloy Indonesia Bantaeng.
HASIL TES PCR NEGATIF, 20 TKA CHINA DI SULSEL TAK BOLEH LANGSUNG KERJA
BANTAENG, - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Bantaeng, Sulawesi
Selatan, telah memastikan 20 tenaga kerja asing (TKA) asal China yang tiba beberapa waktu lalu
negatif Covid-19 berdasarkan pemeriksaan polymerase chain reaction (PCR).
Namun, mereka belum diizinkan langsung bekerja di PT Huadi Nickel Alloy Indonesia Bantaeng.
Juru bicara Satgas Covid-19 Bantaeng Andi Ihsan mengatakan, ke-20 TKA itu tetap harus
menjalani isolasi di Rumah Sakit Siloam Makassar selama lima hari.
Isolasi itu merupakan kewajiban bagi setiap orang yang hendak masuk ke Sulawesi Selatan.
Andi Ihsan menambahkan, Satgas Covid-19 Bantaeng juga telah meminta dokumen kelengkapan
vaksin 20 TKA.
Seluruh TKA tersebut pun dipastikan sudah mengikuti vaksinasi Covid-19 dan memiliki sertifikat
vaksin.
Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu.
Daftarkan email "Dokumennya ada sama saya," kata saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa
(6/7/2021).
Sementara Tenaga Kerja dan Perindustrian Bantaeng, Andi Irvandi Langgara mengatakan para
TKA itu dijemput di Bantaeng Makassar menggunakan bus PT Huady menuju ke Bantaeng.
92

