Page 4 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 NOVEMBER 2020
P. 4

"Gelombang 11 akan ditutup besok siang pukul 12.00 WIB," kata Direktur Eksekutif Manajemen
              Pelaksana Program (PMO) Kartu Prakerja Denni Puspa Purbasari dalam video conference, Selasa
              (3/11/2020).

              Hingga Selasa (3/11/2020), PMO Kartu Prakerja mencatat sudah ada 5,5 juta masyarakat yang
              telah melakukan pendaftaran untuk gelombang 11.

              Menurut  Denni,  data  statistika  menunjukkan  jumlah  pendaftar  jauh  lebih  banyak  dari  kuota
              penerima Kartu Prakerja.

              Sebelumnya, Head of Communication PMO Kartu Prakerja Louisa Tuhatu mengungkapkan kuota
              untuk gelombang 11 ini adalah kurang dari 400.000 peserta.

              "Pendaftaran gelombang 11, yang merupakan gelombang tambahan, dibuka pada hari Senin, 2
              November 2020, pukul 12.00 WIB dengan kuota hampir 400.000," kata Louisa seperti dikutip
              Kompas.com, Senin (2/11/2020).

              Hal tersebut disebabkan, gelombang 11 merupakan gelombang yang dibuka untuk memulihkan
              kuota peserta yang dicabut pada gelombang 1 hingga gelombang 10.

              PMO Kartu Prakerja mencatat kepesertaan 382.868 orang, dari gelombang 1 hingga gelombang
              10, terpaksa dicabut.

              Pencabutan kepesertaan dilakukan karena penerima program tidak membeli pelatihan pertama
              dalam waktu 30 hari setelah dinyatakan lolos.

              Pasal 2 Permenko Nomor 11 Tahun 2020 menyebutkan sejumlah syarat orang-orang yang dapat
              mendatar sebagai peserta Kartu Prakerja.

              Tidak semua orang bisa mendaftar program ini. Beberapa kelompok yang tidak dapat mendaftar
              adalah sebagai berikut: Selain itu, penerima Kartu Prakerja yang status kepesertaannya dicabut
              juga tidak bisa mendaftar kembali.

              Perlu diketahui, ada perbedaan cara pendaftaran yang mulai diberlakukan sejak gelombang 4.


              Syarat yang mengharuskan peserta untuk melakukan swafoto atau selfie ketika mendaftar telah
              dihapuskan.

              Dimulai pada gelombang 4, peserta yang ingin mendaftar Kartu Prakerja harus menyiapkan NIK
              dan Nomor KK.


              Selain itu, pendaftaran Kartu Prakerja bisa dilakukan melalui dua cara, yaitu daring ( online ) dan
              luring ( offline ).

              Untuk via online, peserta bisa mendaftar melalui laman https://www.prakerja.go.id.

              Sementara, bagi yang ingin mendaftar secara luring ( offline ), calon penerima Kartu Prakerja
              bisa melakukannya melalui Kementerian Ketenagakerjaan atau pemerintah daerah, khususnya
              Dinas Ketenagakerjaan. Pendaftaran bisa dilakukan secara individu maupun kolektif.

              Bagi  peserta  yang  mencoba  mendaftar  tetapi  gagal,  pastikan  nomor  NIK  dan  KK  sudah
              dimasukkan dengan benar.
                                                            3
   1   2   3   4   5   6   7   8   9